Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Fandy
TRIBUNNEWS.COM, AMBON - Kerja di kebun selalu saja diidentikan dengan cangkul, tanah, kompos dan keringat.
Alhasil, berkebun jauh dari pilihan anak muda, bahkan untuk kebanyakan lulusan fakultas pertanian sekalipun.
Namun, oleh Taher Rumonin, anggapan tersebut coba dibenturkan dengan kenyataan yang dia lakoni, yakni berkebun dengan air sebagai media tanam atau hidroponik.
Dia memastikan, tidak ada sisa tanah yang melekat di tangan maupun lengan baju, apalagi bau kompos serta keringat berlebih.
Saat disambangi TribunAmbon, Minggu (4/10/2020) pagi, pemuda kelahiran Gorom, Seram Bagian Timur itu tengah mengaliri air dari tong ke instalasi pipa yang berisi berbagai jenis sayuran itu.