TRIBUNNEWS.COM - Seorang wnaita berinisial YL (42) tewas terbakar di dalam mobil dengan kondisi tangan terikat.
Korban ditemukan tewas terbakar dalam mobil di Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/10/2020).
Korban diduga menjadi korban pembunuhan.
Dugaan itu muncul setelah korban ditemukan dalam kondisi terikat di dalam mobil yang sudah terbakar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, mobil tersebut berplat nomor polisi AD-1526-EA.
Untuk lebih mengetahui soal kasus ini berikut TribunSolo.com rangkum 7 faktanya.
1. Kronologi Lengkap Wanita Tewas Hangus dan Terikat di Sukoharjo
Sosok wanita yang tewas terbakar di dalam mobil berinisial YL (42) merupakan warga Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo.
Menurut keterangan saksi yang berada di lokasi kejadian, Bowo (50), ada pengendara mengetuk pintu rumahnya sekira pukul 22.00 WIB.
Pengendara sepeda motor yang kebetulan lewat di lokasi kejadian itu mengaku mendapati ada sebuah mobil yang terbakar di sekitar rumahnya.
"Rumah saya diketok-ketok, katanya mobil saya terbakar," aku dia saat ditemui TribunSolo.com.
Ia pun bergegas keluar untuk memastikan benar tidaknya hal tersebut.
Baca juga: Kronologi Kerabat Jokowi Ditemukan Tewas Dalam Mobil Terbakar di Sukoharjo, Ada Luka di Dahi
"Setelah saya cek ternyata mobil orang lain, lalu saya dengan pengendara itu mencoba memadamkan api dengan selang," ujarnya.
Saat api belum terlampau padam, Bowo mendapati mobil tersebut dalam kondisi kaca yang tertutup rapat dari berbagai sisi.
Kemudian ada warga yang melapor ke pemadam kebakaran. Sejumlah personel pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian.
"Lalu petugas pemadam datang untuk memadamkan api dengan menggunakan apar,” papar dia.
"Pas kaca mobil pecah, saat saya tengok ada orang di kursi mobil bagian belakang," ungkapnya.
Mengetahui hal tersebut, Bowo dan para petugas pemadam lantas melaporkan penemuan itu kepada Polres Sukoharjo.
"Tadi malam langsung dibawa kepolisian," jelasnya.
2. Kondisi Jasad Terbakar Dalam Mobil di Bendosari : Terlentang di Jok Belakang, Tubuh Gosong
Korban ditemukan terlentang di jok paling belakang mobil.
Ia tampak mengenakan pakaian lengan panjang dan celana panjang.
Kondisi tubuh korban gosong terlalap api.
Selain itu kondisi bagian dalam mobil berplat nomor polisi AD-1526-EA yang diduga digunakan korban hangus terlalap api.
Kaca-kaca mobil pecah, jok mobil tersisa kerangka besinya saja.
Baca juga: Wanita yang Tewas di Dalam Mobil Terbakar Masih Kerabat Jokowi, Tangan Korban Terikat Selotip
3. Tak Hanya Selotip, Polisi Juga Temukan Luka di Dahi Kiri Jasad Perempuan
Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan menjelaskan masih belum dapat menyimpulkan, apakah jasad tersebut diakibatkan pembunuhan atau sebab lain.
Dia menjelaskan, hasil penyelidikan sementara ditemukan bekas luka di bagian tubuh korban.
"Terdapat luka di dahi kiri korban," kata Alfan.
Selain itu, ia menyampaikan bekas selotip yang diduga untuk mengikat tangannya masih ditemukan di lokasi kejadian.
"Bekas selotip yang terbakar masih ada," aku dia.
4. Ternyata Kerabat Jokowi
YL diketahui masih punya hubungan kerabat dengan keluarga Presiden Jokowi.
Hal itu disampaikan pria bernama Andi Wibowo, yang diketahui sepupu dari Jokowi.
Andi membenarkan bila Yulia merupakan kerabatnya saat ditemui di rumah duka, Kampung Gambuhan, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon.
Korban Yl, kata Andi, merupakan kakak iparnya.
"Iya, Bu Yl kakak ipar saya," kata Andi, ditemui wartawan saat meninggalkan rumah duka Baluwarti.
Andi Wibowo sendiri berkerabat dengan keluarga Jokowi, lantaran merupakan sanak famili dari Miyono, paman Jokowi.
Sementara itu, Ketua RT 4 RW 2 Gambuhan, Baluwarti, Pasar Kliwon, Syaiful Fahrudin mengatakan, warga mendapatkan kabar korban meninggal pada pagi hari.
Rumah milik keluarga besar suami YL (42) di Baluwarti Solo digunakan untuk mendapatkan jenazah korban.
Dalam keseharian, YL berada di Wonogiri.
"Keseharian bukan disini tapi di Wonogiri," katanya.
Rencananya jenazah akan disemayamkan di Rumah Duka Thiong Ting, Kelurahan/Kecamatan Jebres.
Baca juga: Penyebab Tewasnya Wanita Kerabat Jokowi di Mobil Terbakar Belum Diketahui, Polisi: Menunggu Autopsi
5. Polisi Periksa 3 Saksi, Termasuk Keluarga.
Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan mengatakan pihak keluarga menjadi satu saksi yang turut diperiksa.
"Saat ini kami masih memeriksa 3 orang saksi," kata Alfan, Rabu (21/10/2020).
"Pihak keluarga juga kita mintai keterangan," tambahnya.
Meski telah memeriksa tiga saksi, Polres Sukoharjo belum bisa memastikan penyebab meninggalnya korban.
"Sebab pastinya kami masih menunggu dari autopsi,” ujar Alfan.
"Mohon doanya dalam waktu dekat kita informasikan," tegasnya.
6. Potret Mobil Xenia yang Jadi Saksi Bisu Tewasnya Kerabat Jokowi di Sukoharjo.
Saat ini, mobil tersebut berada di Polres Sukoharjo.
Pantauan TribunSolo.com, hampir keseluruhan bagian dalam mobil tersebut tampak hangus.
Hanya kemudi paling depan yang masih tampak tak terbakar habis.
Untuk kursi penumpang tengah, maupun paling belakang hanya menyisakan abu.
Hal tersebut seolah menguatkan jika YL dibakar hidup-hidup di dalam mobil tersebut.
Diketahui jika YL sendiri ditemukan tewas terbakar dibagian paling belakang mobil.
YL sendiri ditemukan dalam kondisi terlentang dengan tangan terikat selotip.
Olah kejadian perkara sendiri dilakukan selama beberapa jam di mobil tersebut.
Baca juga: Detik-detik Kerabat Jokowi Ditemukan Tewas Dalam Mobil yang Terbakar di Sukoharjo, Ada Luka di Dahi
Di lokasi kejadian, yakni di Dukuh Cendono Baru RT 004/ 007, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, penyelidikan yang dilakukan Inafis dari Polda Jateng memakan waktu hampir 2 jam.
Tak berhenti di situ, saat mobil dibawa di Polres Sukoharjo pihak Inafir masih tampak melakukan pengecekan mobil tersebut.
Sementara itu, hingga saat ini pihak kepolisian belum dapat menyimpulkan sebab tewasnya YL.
"Sebab pastinya kami masih menunggu dari autopsi, ujar Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan Rabu (21/10/2020).
"Mohon doanya dalam waktu dekat kita informasikan," tegasnya.
7. Polres Sukoharjo Gandeng Tim Labfor Polda Jawa Tengah.
Tim Labfor Polda Jawa Tengah digandeng Polres Sukoharjo dalam penanganan kasus penemuan jasad terbakar dalam mobil di Cendana, Desa Toriyo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan tim Labfor akan membantu dalam olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Olah TKP nanti kita menunggu dari Polda Jateng," jelasnya, Rabu (21/10/2020).
Olah TKP ini dilakukan untuk mendukung penyelidikan yang dilakukan polisi berkaitan pengumpulan data dan lain sebagainya.
Namun, Yugo belum bisa memastikan motif dalam kasus penemuan jasad terbakar tersebut.
Menurut dia, Polri dalam melangkah harus berhati-hati dan tidak gegabah menyimpulkan suatu peristiwa.
"Biarkan penyidik kami bekerja terlebih dahulu," papar Yugo, Rabu (21/01/2020).
"Nanti akan olah TKP menunggu Labfor," tambahnya.
Selain olah TKP, otopsi juga akan dilakukan terhadap jasad yang ditemukan mengenaskan tewas dalam mobil itu.
(TribunSolo.com, Naufal Hanif Putra Aji)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 7 Fakta Kasus Temuan Jasad Terbakar dalam Mobil di Sukoharjo, Ternyata Kerabat Jokowi