Rumah sakit yang dituju yakni RS Idaman di kawasan Jalan Trikora, Banjarbaru.
Pihak keluarga membawa Ahmad Irwandi ke RS Idaman karena beberapa waktu lalu--sebelum dibawa ke RSUD Hadji Boejasin Pelaihari dan dirujuk ke RSU Ulin Banjarmasin--pernah berobat dan telah terjadwal rujukan dokter untuk periksa pada Kamis hari ini di rumah sakit milik Pemko Banjarbaru tersebut.
Yusuf menuturkan pihaknya sengaja berangkat pagi-pagi agar tak terlalu antre lama.
"Itu pun tadi sudah dapat antrean nomor 30 lebih," paparnya.
Dikatakannya, oleh petugas medis RS Idaman, Ahmad Irwandi diperiksa dan dinyatakan kondisi kesehatan dalam keadaan baik.
"Cuma tinggal memulihkan badannya yang masih lemah saja. Dikasih vitamin agar lekas wigas (fit) lagi," tandasnya.
Bagaimana dengan obesitas Ahmad Irwandi?
Baca juga: Bocah Obesitas yang Memiliki Berat 125 Kilogram Dilarikan RSUD Banjarbaru
"Kata dokternya tadi, cukup diatasi secara alami saja. Jadi, nanti kalau sudah sehat mungkin ya biar olahraga lebih rutin," kata Yusuf.
Selama ini pun pelajar kelas 7 Madraaah Tsanawiyah 7 Tala tersebut juga gemar berolahraga terutama bermain bola.
Selain itu juga suka bersepeda.
Bocah obesitas itu tak terlalu lama berada di RS Idaman.
Setelah selesai diperiksa, sekitar pukul 09.45 Wita kembali ke kampung di RT 8 RW I Desa Kuringkit, Kecamatan Panyipatan.
Ahmad Irwandi bocah 13 tahun ini rupanya mengalami obesitas dengan bobot tubuhnya mencapai 125 kilogram.
Diakui Irwadi Yusuf, paman Ahmad Irwandi, keponakannya tergolong bocah yang kiat makan dan jajan.