TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Seorang petani di Sukabumi, Jawa Barat, bernama Sukarna (45) menjadi korban penganiayaan.
Warga Kecamatan Jampangtengah tersebut diduga dianiaya AT alias Dojer (50) yang tak lain tetangganya, Jumat (13/11/2020).
Akibatnya, korban mengalami luka lecet dan luka memar pada tubuhnya.
Selain itu, korban juga mengalami sesak napas dan bahkan sempat dievakuasi ke Puskesmas Jampangtengah.
Baca juga: Dua Orang Penggali Sumur di Kadudampit Sukabumi Meninggal, Begini Kronologinya
Kapolsek Jempangtengah AKP Usep Nurdin mengatakan, kejadian itu berawal saat korban bersama dengan dua tetangganya sedang diam di halaman warung yang juga tetangganya.
"Tiba-tiba datang pelaku yang langsung memukul wajah korban," kata Usep saat dikonfirmasi, Sabtu, (14/11/2020).
Setelah memukul korban, lanjutnya, pelaku kemudian mencekik leher korban hingga terjatuh.
Tak hanya sampai di situ saja, pelaku kemudian menendang bagian dada korban.
Baca juga: Hujan Deras Berjam-jam, Dua Wilayah di Cidolog Sukabumi Diterjang Banjir Bandang
Aksi pelaku baru berhenti setelah dilerai seorang warga.
"Akibatnya korban mengalami luka lecet di pelipis kanan, luka memar di wajah, luka lecet di hidung dan luka lecet di leher serta sesak napas. Korban sempat dievakuasi ke Puskesmas," ujarnya.
Baca juga: Banyak Tetangga di Sukabumi Kaget Gatot Brajamusti Meninggal, Keluarga Baru Rayakan Ultahnya
Kata Usep, usai kejadian, pelaku langsung diamankan malam itu juga.
Saat ini, sambungnya, pelaku masih diperiksa oleh Unit Reskrim Polsek Jampangtengah untuk mengetahui motifnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Seorang Petani di Sukabumi Dianiaya Tetangganya, Pelaku Diamankan