News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahfud MD Sebut Benny Wenda Berusaha Membuat Negara Ilusi Terkait Deklarasi Republik Papua Barat

Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD dalam webinar evaluasi 15 tahun pelaksanaan Pilkada: Capaian dan Tanggapan yang disiarakan kanal YouTube CSIS Indonesia, Rabu (14/10/2020). / capture video

TRIBUNNEWS.COM – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyebut jika Benny Wenda berusaha membuat negara ilusi.

Pernyataan Mahfud ini merupakan sikap pemerintah terhadap deklarasi kemerdekaan Republik Papua Barat pada 1 Desember 2020 kemarin.

Menurut Menko Polhukam, apa yang dilakukan Benny Wenda ini merupakan ajakan makar.

Mahfud juga mengatakan Papua itu sudah final NKRI.

Dia meminta kepada Polri dan TNI dapat menindak tegas dari pendeklarasian ini.

Baca: Ribuan Orang Saksikan Pertandingan Sepak Bola Antar Kampung, Polisi Panggil Panitia Penyelenggara

Baca: Kelompok Saparatis Deklarasikan Kemerdekaan Papua Barat, Benny Wenda Jadi Presiden Sementara

“Dia telah mengajak melakukan makar, menyebut sudah memiliki niat dan sudah melakukan makar.

Dan pemerintah menyikapi itu dengan meminta Polri untuk melakukan penegakan hukum,” kata Mahfud MD dalam konferensi persnya pada Kamis, (3/12/2020).

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD dalam konderensi pers pada Kamis (3/12/2020). Mahfud MD menjelaskan sikap pemerintah terhadap deklarasi kemerdekaan yang diserukan oleh Gerakan Persatuan Pembebasan Papua Barat atau The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) yang diprakarsai oleh Tokoh Pembebasan Papua Barat, Benny Wenda. (Tangkap Layar YouTube Kompas TV)

Menurut Mahfud, Benny wenda membuat negara ilusi.

Sebab jika membuat suatu negara ada syarat-syarat yang harus dipenuhi.

Sedangkan Papua Barat tidak memenuhi syarat tersebut.

Halaman Selanjutnya ------------->

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini