News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BREAKING NEWS: Jasad Pelda Eka Budi, Korban Ditabrak KA Ditemukan di Kampung Cengklik Sragen

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga sekitar Sungai Cemoro Kalijambe, Sragen naik jembatan melihat proses pencarian korban tertabrak kereta api, Senin (14/12/2020).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Jasad Pelda Eka Budi, korban kecelakaan maut kereta api dengan mobil patroli di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen akhirnya ditemukan.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Sragen, TNI AD Kodim 0295/Sragen, Serta Sat Sabhara Polres Sragen menemukan jasad korban di aliran sungai kawasan Kampung Cengklik, Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Diketahui, Pelda Eka Budi berada dalam satu mobil patroli Polsek Kalijambe yang tersambar kereta api di Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen.

Korban merupakan warga Dukuh/Desa Krikilan RT 08, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen yang bertugas di Koramil Kalijambe.

Kronologis Kecelakaan Mobil Patroli Polsek Kalijambe

Kecelakaan maut melibatkan mobil Polsek Kalijambe yang berisi tiga anggota polisi dan satu tentara tersambar kereta api pada Minggu (13/12/2020) tepatnya pukul 22.45 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi di Dukuh Siboto, Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe, Sragen.

Kecelakaan maut melibatkan mobil Polsek Kalijambe yang berisi tiga anggota polisi dan satu tentara tersambar kereta api pada Minggu (13/12/2020) tepatnya pukul 22.45 WIB. (Istimewa)

Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil patroli itu tersambar kereta api (KA) Brantas jurusan Pasarsenen-Blitar.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Patroli Polsek Kalijambe Ditabrak KA, 2 Polisi Tewas, Seorang Lainnya Hilang

Kendaraan merek Mitsubishi Strada saat itu sedang berpatroli dan melintas di perlintasan sebidang tanpa palang.

"Perlintasan itu berada di JPL 159 yang tidak ada palangnya," ungkap Humas DAOP VI Yogyakarta, Supriyanto kepada Tribunsolo.com, Senin (14/12/2020).

Supriyanto menjelaskan, diduga pengemudi mobil tidak tahu jika ada KA yang melintas.

"Sehingga kecelakaan tidak terhindarkan," paparnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini