TRIBUNNEWS.COM - Sesosok mayat bayi perempuan ditemukan di aliran sungai Dusun Suka Bandung, Pekon Suka Negara, Kecamatan Bulok, Tanggamus.
Mayat bayi tersebut pertama kali ditemukan seorang warga yang sedang melintas di pinggir sungai.
Awalnya, saksi mengira mayat bayi itu adalah boneka.
Menurut Kasat Reskrim Polres Tanggamus AKP Edi Qorinas, pihaknya telah mengidentifikasi mayat bayi itu dengan melakukan visum.
Polisi mengambil sampel darah dan DNA guna proses penyelidikan.
"Dalam identifikasi ini, kami mengambil sampel darah dan sampel DNA yang akan digunakan dalam proses penyelidikan," kata Edi, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Geger Penemuan Mayat Warga Desa Wajok Hilir Mempawah
Baca juga: Mayat Perempuan di Pidie Ditemukan dalam Kondisi Tangan Terikat
Ia menambahkan, proses visum dilakukan oleh dokter RSUD Batin Mangunang Kota Agung, Inafis Polres Tanggamus, dan Polsek Pugung yang dipimpin dr Leni.
Edi menjelaskan, bayi perempuan itu diduga belum lama dilahirkan, diperkirakan usianya baru dua hari.
Mayat itu ditemukan oleh warga bernama Hairudin (35) sekitar pukul 06.30 WIB.
Saat itu ia hendak memperbaiki saluran air di kebunnya.
Ketika melintasi pinggiran sungai, ia melihat ada sesosok tubuh seperti boneka tersangkut di batu.
Betapa kagetnya Hairudin mendapati sesosok bayi yang sudah tak bernyawa.
Ia pun segera memanggil dua rekannya, Paino dan Rudi, untuk bersama-sama memeriksa kembali bayi tersebut.
Setelah memastikan itu adalah bayi manusia, Hairudin memberitahukannya ke aparat pekon dan selanjutnya melapor ke Polsek Pugung.
Kapolsek Pugung Inspektur Dua Okta Devi beserta anggota serta tim medis Puskesmas Kecamatan Bulok mendatangi TKP untuk mengevakuasi jasad bayi itu.
AKP Edi Qorinas menjelaskan, ari-arinya ditemukan sekitar 50 meter dari tubuh si bayi.
Dugaan sementara, wanita yang melahirkan bayi itu tidak mendapatkan bantuan tenaga medis.
Polisi juga menduga bayi malang itu sengaja dibuang.
"Dugaan sementara, bayi tersebut dibuang secara sengaja di aliran sungai Dusun Suka Bandung, Pekon Suka Negara. Kami juga masih melakukan penyelidikan guna mengungkap siapa pelakunya," ujar Edi Qorinas.
Sementara dr Leni mengatakan, hasil visum diserahkan ke pihak kepolisian untuk bahan penyelidikan. Sebab, kejadian ini masuk ke perkara hukum.
Baca juga: Seorang Ibu Tiba-tiba Melahirkan Bayi saat Hendak BAB, Tak Merasakan Tanda Kehamilan, Haid Teratur
Baca juga: Buruh Bangunan Beli Rokok, Pulangnya Malah Bawa Bayi yang Dibuang di Dekat Sampah
Penemuan bayi itu juga sempat tersebar melalui video berdurasi 57 detik.
Di dalamnya tampak sesosok bayi tersangkut batuan di aliran sungai dengan sejumlah orang berada di lokasi.
"Pagi-pagi digegerkan penemuan bayi, jenis kelaminnya belum diketahui, gitu aja," kata suara dalam video tersebut.
Berdasarkan informasi Bripka Novri, anggota Polsubsektor Bulok, Tanggamus, bayi tersebut dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit untuk divisum.
(Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Geger Penemuan Mayat Bayi Perempuan di Sungai Bulok Tanggamus, Diduga Berumur 2 Hari