Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Dua jasad korban longsor di Perumahan Pondok Daud, Kampung Bojongkondang, RT 3/10, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, kembali ditemukan Senin (18/1/2021), sore.
Mereka tewas tertimbun tanah selama lebih dari seminggu.
Pantauan Tribun Jabar, kedua korban ini dievakuasi oleh petugas yang memakai baju hazmat dari bagian atas titik longsor, kemudian jenazahnya dimasukan ke dalam kantong jenazah.
Korban pertama ditemukan pada pukul 15.41 WIB bernama Melati Natasya Sihombing (12), kemudian pukul 15.56 WIB ditemukan satu korban lainnya bernama Cincin Rosa Arga Pasaribu (12).
Baca juga: Kepala Basarnas; Dua Korban Longsor Sumedang Masih Dicari
"Keduanya ditemukan di Sektor 2 rumah longsoran pertama," ujar Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah melalui pesan singkat, Senin (18/1/2020), malam.
Deden mengatakan, dengan ditemukannya dua korban tersebut, jumlah korban meninggal dunia akibat longsor itu mencapai 38 orang dan jumlah korban dalam pencarian hanya tersisa 2 orang lagi.
"Hingga saat ini tim masih melanjutkan pencarian terhadap 2 korban lainnya," kata Deden.
Baca juga: 6 Orang Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Manado
Sebelumnya, pada siang hari, Tim SAR gabungan juga menemukan 4 korban yakni Abraham Sihombing (8) asal Desa Cihanjuang, Roida Manaor Tampubolon (60) Desa Cihanjuang, Daniel Alvaro Pasaribu (5) dan No 4. Boston Fanbel Pasaribu (1).
Artinya, pada hari ini Tim SAR gabungan telah menemukan sebanyak 6 korban dari titik di dekat mahkota longsor atau area rumah yang terdampak longsoran pertama.
Baca juga: Banjir dan Tanah Longsor di Manado, 500 Jiwa Mengungsi, 2 Rumah Rusak Berat
"Semua korban dibawa ke Puskesmas Sawah Dadap dengan menggunakan ambulans," ucapnya. (Hilman Kamaludin)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Tim SAR Kembali Temukan 2 Korban Longsor Cimanggung, Total 38 Meninggal, Tersisa 2 Orang