Bilas dengan air hingga bersih, semoga bermanfaat," tulisnya.
Saat dihubungi, dokter yang bertugas di RSUD Salewangang Maros, Sulawesi Selatan, itu memberi penjelasan terkait unggahannya.
Ia menegaskan, anjurannya dalam video itu bisa dipraktikkan oleh tenaga kesehatan dan masyarakat umum.
Menurutnya, banyak orang belum memperhatikan soal kotoran hingga virus yang menempel di rambut.
Sehingga, mereka biasanya langsung menyiram rambut saat sedang keramas.
"Selama ini kita fokus di cuci tangan, pakai masker, mandi, ganti baju, pakai hand sanitizer dan sebagainya," ujarnya kepada Tribunnews.com, Senin (18/1/2021).
"Tapi kita lupa, kalau untuk yang pakai jilbab kan tertutup."
"Tapi kalau yang enggak tertutup kepalanya kan bisa saja menempel di situ."
"Entah itu debu, kotoran, mungkin virus. Jadi kalau mandi biasanya gebyar-gebyur saja. Jadi kotoran ada di situ," jelas Helmi.
Baca juga: Viral Pria Punya Tanda Tangan Mirip Lambang Desa Konoha, Syaiful: Saya Memang Penggemar Naruto
Baca juga: VIRAL Pemuda Kaget Lihat Foto Orangtua Pengantin di Cover Undangan Pernikahan: Saya Kira yang Nikah
Ia lalu menganjurkan, agar membuat sampo hingga berbusa sebelum mengusapkannya di rambut.
"Virusnya juga bisa masuk. Dikhawatirkan kalau pegang rambut juga bisa masuk ke situ (mata, hidung)," katanya.
"Kalau keramas, sampo dan airnya dikucek dulu sampai berbusa, baru dioleskan di rambut."
"Tunggu beberapa menit, supaya kumannya sudah mati, nanti kita bilas," terang Helmi.
Menurutnya, keramas ala protokol kesehatan tersebut juga seperti langkah mencuci tangan pakai sabun.