News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dedi Mulyadi Lempar Tantangan ke Anies Baswedan, Keluarkan Uang Rp 1 Triliun untuk Lakukan Hal Ini

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dedi Mulyadi Lempar Tantangan ke Anies Baswedan, Keluarkan Uang Rp 1 Triliun untuk Lakukan Hal Ini

TRIBUNNEWS.COM - Dedi Mulyadi melemparkan tantangan kepada Gubernur DKI Anies Baswedan untuk menganggarkan dana Rp 1 triliun demi reboisasi kawasan hutan di Bogor dan sekitarnya.

Mantan Bupati Purwakarta sekaligus yang sekarang ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPR ini menilai, reboisasi tersebut penting demi mencegah banjir yang ujung-ujungnya merugikan warga Jakarta.

Dedi menjelaskan, banjir di kawasan Gunung Mas, kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, itu karena salah satunya akibat hutan menipis. Ia menjelaskan, hutan di Gunung Mas itu tinggal 5 persen.

Baca juga: Tak Cuma Sekali, Pria Cianjur 2 Kali BANGKIT DARI KEMATIAN, Mata & Telinga Sudah Dikerubuti Belatung

Baca juga: Kasus Kakek Koswara Digugat Anaknya Rp 3 Miliar, Ini Penjelasan Kuasa Hukum Deden

Baca juga: Memanfaatkan sang Ayah yang Disabilitas untuk Mengemis, Keluarga Ini Kena Marah Dedi Mulyadi

Sementara di undang-undang lama, hutan pada sebuah wilayah minimal 30 persen.

Lalu di undang-undang baru ia berharap luas hutan sebuah wilayah naik menjadi 40 persen.

Dedi mengatakan, hutan di Bogor sangat berpengaruh terhadap DKI. Jika hutan di Bogor dan sekitarnya rusak, maka warga Jakarta yang dirugikan.

Hutan-hutan di daerah sekitar Bogor seperti Cianjur, Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Bandung, pun sangat berpengaruh terhadap Jakarta.

"Jika aliran dari Sungai Citarum tak terkendali, yang kena musibah Jakarta. Kalau Jatiluhur jebol, dalam 15 menit Jakarta tenggelam," kata Dedi kepada Kompas.com, Kamis (21/1/2020).

Hutan abadi

Dedi mengaku ketika dirinya masih menjabat bupati Purwakarta, pernah bertemu Gubernur DKI sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengusulkan proposal agar Pemprov DKI berinvestasi dalam hutan abadi.

Ia menawarkan agar DKI membeli pohon-pohon di sekitar daerah alira sungai (DAS) Citraum dan Cimanuk yang pada akhirnya mengalir ke Jakarta.

Bahkan staf Ahok waktu itu pernah datang ke Purwakarta untuk riset. Namun sejak kunjungan riset dan hingga kini belum ada tindak lanjut.

Kini, Dedi menawarkan kembali ke Gubernur DKI Anies Baswedan untuk membuat anggaran 2021 minimal Rp 1 triliun untuk reboisasi hutan negara di daerah-daerah penyangga Jakarta, terutama di kawasan sepanjang daerah aliran sungai.

Jika pohon-pohon di DAS itu milik masyarakat, maka Pemptov DKI bisa membelinya untuk dijadikan pohon abadi.

"Jadi Pemprov DKI itu nanti jadi ibu kota. Karena ibu, dia sayang pada anak-anak kotanya."

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini