TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - An Lien Meng (67), seorang pengusaha batu bata di Kampung Lengkuas Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Bintan, tewas terjepit bak lori, Kamis (28/1/2021) malam.
Iinformasi yang didapatkan Tribunbatam.id di lapangan, kepala korban terjepit bak lori saat hendak memasang bak lori miliknya.
Seorang saksi mata, Agus menuturkan, saat itu ia bersama istrinya sedang bekerja di percetakan batu bata sekira pukul 18.00 WIB.
Saat memulai aktivitas bekerja, mereka mendengar suara dentuman besi dari arah sebuah lori, tak jauh dari tempat mereka bekerja.
Kemudian mereka bergegas mencari sumber suara.
Sesampai di sana, mereka melihat korban sudah dalam keadaan kepala terjepit bak lori.
"Korban ini bos kami dan pemilik usaha percetakan batu bata tempat kami bekerja, sekaligus pemilik lori," katanya menceritakan kronologi kejadian kepada polisi.
Pasutri ini kemudian memberi tahu rekan kerjanya di lokasi bernama Ahmad.
Melihat bosnya terjepit bak lori, dia langsung bergegas mengambil forklift dan mengangkat bak lori tersebut dan menurunkan korban dari lori.
Pada saat korban diturunkan, korban sudah dalam keadaan tidak bergerak dan tidak bernapas (meninggal dunia).
Sedangkan baju korban dalam keadaan berlumuran darah.
Baca juga: Suami Jerat Leher Istri hingga Tewas Gara-gara Cemburu Korban Dilamar Pria Lain, Begini Kronologinya
Baca juga: Wanita Paruh Baya Tewas Penuh Luka di Kontrakan, Diduga Dibunuh, Sepupu Menghilang Usai Kejadian
"Saat itu juga kami memberitahukan kejadian ini ke Polsek Bintan Timur," terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Bintan Timur AKP Ulil Rahim saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
Ulil menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 18.30 WIB.
Mendapatkan informasi itu dirinya bersama anggotanya langsung menuju lokasi kejadian.
"Setelah berada di lokasi mendapati seorang laki-laki dalam keadaan telentang di tanah, sudah dalam keadaan meninggal dunia," terangnya.
Ulil mengatakan, dari keterangan karyawan korban bernama Agus, korban merupakan pemilik usaha batu bata dan pemilik lokasi di tempatnya bekerja.
Agus menceritakan, sebelum kejadian korban sedang sibuk memperbaiki dan memasang bak lori tersebut seorang diri.
Sedangkan Agus saat itu sedang bekerja bersama istrinya di lokasi percetakan batu bata milik korban.
"Jadi korban saat itu lagi memperbaiki dan hendak memasang bak lorinya, namun tiba-tiba turun bak lori dan menimpa kepalanya di lokasi tempat bikin batu bata itu," ucapnya.
Ulil menambahkan, saat berada di lokasi pihaknya juga berkoordinasi dengan unit Identifikasi Polres Bintan untuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kita juga langsung membawa korban ke RSUD Kijang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Tragis, Seorang Pengusaha Batu Bata di Bintan Timur Tewas Terjepit Bak Lori Miliknya