News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kisah Puji Lestari, Pelukis Disabilitas asal Gunungkidul, Ciptakan Karya dengan Lengan dan Kaki

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puji saat tengah melukis dengan kedua lengannya. Jika lelah, ia akan menggunakan kaki kanan untuk mengendalikan kuas

TRIBUNNEWS.COM - Kisah pelukis disabilitas datang dari seorang ibu rumah tangga bernama Puji Lestari.

Wanita berumur 24 tahun itu tidak mau menyerah dengan keadaan dan terus berusaha menyalurkan bakatnya meskipun dalam keterbataan.

Puji memiliki bakat melukis menggunakan lengan dan kakinya.

Hobi itu ia lakukan di saat-saat senggang dari kesibukannya sebagai ibu rumah tangga.

Baca juga: Cerita Penyandang Disabilitas Taklukan Gunung Marapi, Merangkak Senti Demi Senti hingga ke Puncak

Warga Pedukuhan Kayu Balung, Kalurahan Girisekar, Panggang, Gunungkidul ini memiliki kedua tangan yang bentuknya tak sempurna.

Namun bukan berarti tak ada cara lain untuk melukis.

"Saat melukis saya biasanya menahan kuas dengan kedua lengan, kalau capek ganti pakai kaki kanan," katanya ditemui beberapa waktu lalu.

Bagi Puji, melukis bukan sekadar hobi, tapi juga ekspresi diri.

Lewat lukisan ia ingin menyampaikan apa yang ia rasakan, alami, atau yang disenanginya.

Satu lukisan bisa ia selesaikan dalam waktu 5 hari.

Namun bisa lebih dari itu karena ia harus melakukannya sembari menjalani tugasnya bagi suami dan putrinya yang berumur 5 tahun.

"Paling senang melukis pemandangan alam, saya lukis pakai cat akrilik di atas kanvas," tutur Puji.

Bakat melukis Puji ditonjolkan sejak ia masih berada di bangku Sekolah Luar Biasa (SLB).

Hal itu diungkapkan oleh Iwan Setiyawan, pengajar sekaligus mentor bagi Puji.

Baca juga: Mendorong Kesetaraan bagi Penyandang Disabilitas di Dunia Kerja

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini