News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Geger Video Porno di Ngawi, Si Pemeran Berandalan Kampung dengan Ibu dan 2 Anak Perempuannya

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video porno yang beredar di Ngawi bikin geger warga.

Sebab, pemeran di video tersebut adalah seorang berandalan kampung di Kecamatan Mantingan.

Yang mengejutkan, berandalan kampung tersebut berhubungan seksual dengan seorang ibu dan dua anak perempuannya.

Warga merasa gerah dengan ulah para pemeran. Mereka melaporkannya pertama kali ke Polsek Sine.

Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, membenarkan laporan itu, saat ini masih dilakukan penyelidikan pembuatan video yang viral di masyarakat.

Sri Wahyuni saat melaporkan video porno yang disebar berandal kampung ke Polsek Sine, Resor Ngawi. 

"Kasus mentranmisikan muatan yang melanggar kesusilaan itu, ditangani Polsek Sine, Resor Ngawi," kata I Wayan Winaya.

Baca juga: Seorang Ayah Rudapaksa Anak Tirinya hingga 2 Kali, Pelaku Ternyata Kerap Nonton Video Porno

Baca juga: Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur Terungkap Setelah Orang Tua Korban Curiga Putrinya Sering Murung

Baca juga: Fakta-fakta di Balik Video Viral Pria Mirip Kasat Narkoba Polres Pematangsiantar Diduga Mabuk

Miris, mengapa ibu warga Desa/Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi tega melibatkan anaknya dalam perbuatan tak pantas.

Apalagi diketahui, anak perempuannya itu masih kelas dua SMP.

Ilustrasi video porno. (FeedNews.id)

Di samping itu banyak umpatan ibu-ibu di Ngawi yang ditujukan kepada AR (29) warga Desa Tambakboyo, Kecamatan Mantingan, berandal kampung dalam video porno tersebut.

Sebabnya si berandal kampung itu mengirimkannya ke beberapa perempuan berstatus janda.

Tujuannya menarik perhatian agar mau diajak berbuat amoral seperti dalam video itu.

Sri Wahyuni (49) ibu rumah tangga warga Desa Tulakan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi adalah yang melaporkan berandal kampung AR (29), warga desa Tambakboyo, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi kepada Polisi.

Dirinya mengaku risih dan merasa dilecehkan dengan pesan nakal kiriman terlapor.

Baca juga: Hari Ini Tercatat Ada 176.433 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia

Baca juga: Fakta-fakta Lagu Terpesona, Sosok Penciptanya Terungkap dan Ternyata Sudah Ada Sejak 1995

Baca juga: Cara Registrasi Akun LTMPT di portal.ltmpt.ac.id untuk Siswa Eiligible

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini