TRIBUNNEWS.COM - Pelaku pembunuhan Weni Tania, Dani, mengungkapkan asal usul bambu yang dipakainya untuk menusuk korban.
Bambu yang digunakan pelaku tersebut diperlihatkan saat jumpa pers digelar di Mapolres Garut, Senin (8/2/2021).
Dikutip Tribunnews dari Tribun Jabar, bambu itu memiliki panjang 60 cm dan diameter 5 cm.
Menurut pengakuan pelaku, ia mendapat bambu itu dari kebun milik warga.
"Bambunya udah ada di kebun," ungkap pelaku, Senin.
Lebih lanjut, pelaku mengaku ia tak berniat menusuk korban setelah membunuhnya.
Namun, karena emosi, pelaku yang melihat bambu langsung menancapkannya ke korban.
Ia pun mengaku langsung lari setelah melakukan aksinya.
"Saya awalnya tidak niat, sesudah melakukan kayak gitu (menusuk korban), saya lari," kata pelaku.
Sebelum Weni ditusuk bambu, pelaku sudah mencekik dan membanting korban terlebih dulu.
• Detik-detik Weni Tania Tewas di Tangan Dani, Ternyata Bukan Karena Ditusuk Bambu
Anak Yatim Tewas dengan Tubuh Tertancap Bambu, Suka Nangis Sendiri dan Terakhir Pergi ke Rumah Pacar
Hal itu dilakukan pelaku karena emosi dirinya tak diajak berbicara, sementara korban sibuk bermain ponsel.
Mengutip Tribun Jabar, pelaku awalnya mengajak korban bertemu di Alun-alun Wanaraja pada Selasa (2/2/2021).
Kala itu, menurut pengakuan pelaku, korban mengajak kembali berpacaran setelah sebelumnya sempat putus.
"Dia katanya mau (pacaran) sama saya lagi," ungkap pelaku.