Ternyata korban baru saja pulang dari toko belanja modern di wilayah Manyar kemudian dibuntuti terlapor.
Saat itu, kata Bima, korban sempat berhenti dan menanyakan kepada pelaku.
"Korban menanyakan kepada orang tersebut ada masalah apa. Pria tersebut mengaku tertabrak. Kemudian korban meminta maaf," kata Bima, Sabtu (20/2/2021).
Karena kondisi lalu lintas yang padat dan diklakson kendaraan lainnya dari belakang, korban kemudian melanjutkan perjalanannya.
"Sampai di simpang tiga Tenger, korban mendengar suara keras di bagian sebelah kiri. Setelah dilihat, ternyata pria tersebut masih ada di belakang dan berusaha menghentikan mobil," terangnya.
Saat korban berhenti, pria tersebut membawa paving dan diarahkan ke korban dan mobil korban.
Saat diajak oleh korban ke kantor polisi, tidak dituruti pria tersebut saat berhenti di tengah jalan.
Korban kemudian menepikan kendaraan untuk parkir di dekat pabrik dan masih diikuti. Korban juga sempat meminta maaf lagi kepada pelaku.
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dan masih kami dalami," tutupnya.
(Surya/Willy Abraham)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Mahasiswi Gresik yang Diacungi Paving saat Kendarai Mobil Masih Trauma, Pilih di Rumah Saja