TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - JS seorang ibu muda di Kota Palembang melaporkan suaminya AG ke Polrestabes Palembang, Kamis (11/3/2021).
Ibu dua anak itu mengaku sudah dipukuli oleh suaminya.
Akibat kejadian tersebut, dirinya harus merasakan memar di wajahnya.
JS pun memilih untuk membawa kasus tersebut ke ranah hukum.
Menurut korban, dirinya sudah biasa merasakan bogem mentah dari sang suami.
Baca juga: Pemuda Asal Depok Lakukan Pembunuhan Berantai Terhadap Gadis SMA dan Janda Muda di Bogor
Namun puncaknya pada Jumat (11/3/2021) dinihari dirinya belasan kali mendapat bogem mentah.
Di hadapan petugas wanita 26 tahun itu mengaku masalah itu dipicu saat dirinya memperingatkan suami untuk tak membawa teman ke dalam rumah.
Namun nasihat dirinya malah membuat sang suami marah dan memukuli korban.
"Jujur pak masalah sepele.
Baca juga: China Tolak Berikan Data Mentah kepada Tim WHO tentang Kasus Awal Covid-19
Awalnya saya hanya menegur suami karena sering mengajak temannya main Kedalam rumah," kata JS.
Laporan tindak pidana UU No 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga Pasal 44 ayat 4 ini sudah diterima Piket SPKT Polrestabes Palembang Unit III dipimpin Panit III Ipda Hendra Suryanto dan selanjutnya laporan akan diteruskan ke Unit PPA Sat Reskrim untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
" Laporan sudah kita terima dan akan ditindaklanjuti oleh unit perlindungan perempuan dan anak (PPA), polrestabes, palembang," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Edi Rahmat Mulyana. (Diw)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Tangis Istri Tengah Malam, Risih Sama Teman Suami Sering Datang ke Rumah, Suami Main Kasar