TRIBUNNEWS.COM - Sersan G, seorang oknum TNI, diduga menembak seorang sopir taksi online di Bandar Lampung.
Detasemen Polisi Militer (Denpom) II/3 Lampung telah menangkap yang bersangkutan.
G adalah anggota TNI aktif yang bertugas di Batalyon Infanteri (Yonif) 143/Tri Wira Eka Jaya di Desa Candimas, Natar, Lampung Selatan.
"Pelaku sudah kami tangkap dan saat ini sudah ditahan di Denpom II/3 Lampung," kata Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 043 Garuda Hitam Mayor (Inf) Joko Warsito saat dihubungi, Minggu (21/3/2021).
Baca juga: Fakta-fakta Perampokan Bank Wonosobo, Pelaku Berbaju Loreng Bersenjata Api
Joko mengatakan, sopir taksi online bernama Kurnalis Asmarantaka (51) ditembak G di Jalan ZA. Pagar Alam, Rajabasa, Bandar Lampung.
Penembakan itu terjadi pada Sabtu (20/3/2021).
"Peristiwa terjadi di depan Kantor BPJS Kesehatan sekitar pukul 08.00 WIB," kata Joko.
Menurut Joko, karena pelaku adalah seorang TNI aktif, maka kasus itu ditangani oleh Datasemen Polisi Militer (Denpom).
"Untuk kronologi dan motif dari penembakan itu masih pendalaman. Untuk sementara, kami merilis konfirmasi bahwa pelaku adalah seorang oknum TNI," kata Joko.
Korban ditemukan di kebun sawit
Diberitakan sebelumnya, seorang sopir taksi daring ditembak penumpangnya sendiri lalu dibuang di perkebunan sawit.
Korban ditemukan dengan mobilnya, Agya BE 1461 CC, di tepi perkebunan sawit yang berada di Jalan Lintas Sumatera, Desa Natar.
Nama korban diketahui Kurnalis Asmarantaka. Usianya 51 tahun.
Kurnalis seorang sopir taksi online asal Langkapura, Bandar Lampung. Ia ditembak penumpangnya sendiri, Sabtu (20/3/2021) pagi.