TRIBUNNEWS.COM - Kasus anak penggal ayah kandung di Lampung Tengah terus dilakukan pendalam oleh pihak berwajib.
Termasuk langkah kepolisian memasukan pelaku Kukuh Priyono Waskito ke Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung untuk menjalani observasi, Rabu (24/3/2021).
Langkah tersebut guna mengetahui kondisi kejiwaan pelaku.
Namun disisi lain, kakak dari pelaku yang bernama Wanda memberikan keterangan lain.
Ia keberatan adiknya disebut mengalami gangguan kejiwaan hingga tega membunuh ayahnya sendiri.
Menurut Wanda, Kukuh berperilaku normal dan selama ini tidak pernah ada masalah dengan kedua orangtuanya.
Baca juga: Gara-gara Curiga akan Disantet, Seorang Anak Nekat Penggal Kepala Ayah Kandungnya
"Bohong itu kalau adik saya mengalami gangguan kejiwaan. Dia sehat kok. Tidak benar pemberitaan yang saya baca kalau adik saya mengalami gangguan jiwa," kata Wanda, Selasa (23/3/2021).
Wanda mengaku sudah lama tidak bersilaturahmi kepada kedua orangtuanya, termasuk dengan adik bungsunya itu.
"Saya sudah lama gak komunikasi. Karena saya gak tinggal di sini. Yang tinggal di sini orangtua saya saja dan Kukuh," sebutnya.
Kendati begitu, Wanda sangat menyesalkan perbuatan yang dilakukan Kukuh.
Dia juga tidak tahu apa yang menjadi motif Kukuh memenggal kepala ayah kandungnya.
"Setahu saya, adik saya sehari-harinya bantu orangtua ke kebun. Gak ada masalah ribut-ribut sebelumya. Ibu saya juga gak pernah bilang kalau adik saya ada masalah," ungkapnya.
Kejadian Sebelumnya
Sebelumnya, peristiwa anak penggal leher ayah kandung di Lampung Tengah terjadi diduga akibat tak direstui nikah.