News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bom di Makassar

Pelaku Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar Diduga 2 Orang

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Video Detik-detik Ledakan Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar. Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, mengatakan pelaku ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar diduga dua orang.

TRIBUNNEWS.COM - Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, mengatakan pelaku ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar diduga dua orang.

Ledakan bom terjadi di Jalan Kajaolalido, Makassar, Sulawesi Selatan, sekira pukul 10.30 WITA, Minggu (28/3/2021).

Ada dua orang berboncengan yang ingin masuk ke dalam lokasi gereja tersebut.

Namun, dua orang itu ditahan karena kecurigaan dari petugas keamanan gereja.

"Kita mendapatkan informasi ada dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor matic," ujar Argo, dikutip dari siaran langsung YouTube Kompas TV, Minggu.

"Kemudian terjadi ledakan di depan pintu gerbang Gereja Katedral Makassar," lanjutnya.

Baca juga: Korban Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar Dilarikan ke RS Akademis

Baca juga: Bagian Tubuh Diduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Mulai Dievakuasi

Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, mengatakan pelaku ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar diduga dua orang.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ledakan tersebut.

Sehingga, belum diketahui jaringan yang terlibat dalam aksi tersebut.

"Setelah kita mendapatkan hasil olah TKP, kita bisa mengetahui jaringan mana yang melakukan ini," katanya.

Belum diketahui identitas dari dua pelaku ledakan di depan Gereja Katedral Makassar.

Baca juga: Kronologi Ledakan di Gereja Katedral Makassar, Ada Satu Jasad Diduga Pelaku Bom Bunuh Diri

Baca juga: Bom Meledak di Gereja Makassar, Pastor: Ada yang Terbakar karena Tahan Pelaku

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Merdisyam menyampaikan, ada sejumlah orang yang mengalami luka-luka.

Saat ini, para korban luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit terdekat.

"Dari masyarakat ada sembilan orang, lima petugas gereja, dan empat jemaah," ungkapnya.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam. (Tribun Timur/Ikhsan)

Ia menyebut, pelaku belum turun dari motor saat ledakan bom terjadi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini