Popon juga pernah mendapatkan hadiah foto keluarga dari presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang diberikan langsung oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres) ke rumahnya.
Bingkai foto SBY dan Ibu Ani Yudhono serta kedua anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhi Baskoro Yudhono atau Ibas masih terpajang di rungan tamu rumah Popon.
Saat ini pun, menurut Popon, sebelum namanya mencul ke publik, dia dekat dengan sejumlah pejabat pemerintah kabupaten (pemkab) dan tokoh Sukabumi hingga aparat TNI/Polri.
"Soal nama Abah disebut-sebut sama teroris, tidak ada aparat yang datang ke sini untuk menanya hal itu.
Hanya ada Banbinsa desa, itu pun katanya disuruh sama Pak Dandim untuk memastikan keadaan Abah.
Selain itu juga para pejabat TNI/Polri memang suka bertamu ke sini juga," ucapnya.
Popon yang dianggap sebagai tokoh masyarakat di lingkunganya, tidak ada niatan untuk melaporkan pada pihak kepolisian karena namanya sudah disebut oleh terduga teroris yang ditangkap di sejumlah daerah beberapa waktu lalu.
"Semuanya berasal dari Allah yah, Abah semuanya kembalikan juga kepada-Nya, dan di balik semua ini pasti ada hikmahnya," kata pria asli Cibadak Sukabumi berusia 69 tahun ini.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Abah Popon yang Disebut Guru Kebal Teroris Ternyata Dekat dengan 2 Mantan Presiden, Ini Buktinya