Kemarin waktu menempati rumah pertama juga mengundang warga, untuk minta doa,"ujarnya.
Baca juga: Kasus Sate Beracun Belum Berakhir Meski Nani Sang Pengirim Paket Sate Sudah Tertangkap
NA yang menjadi tersangka diamankan polisi di rumahnya daerah Potorono, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Jumat (30/4/2021).
Berikut pengakuan NA yang Tribunnews.com rangkum:
1. Motif Sakit Hati
Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria mengungkapkan, motif NA dalam kasus tersebut yakni sakit hati.
Dikutip dari TribunJogja.com, NA berencana membunuh sosok asli penerima sate bernama Tomy.
Tersangka dan Tomy menjalin hubungan, tapi Tomy menikah dengan perempuan lain.
2. Beli Racun 3 Bulan Lalu
Kandungan racun yang ada di bumbu sate maut adalah kalium sianida (KCN).
Racun tersebut memang sengaja ditaburkan bumbu sate oleh tersangka.
Racun tersebut dibeli oleh tersangka secara daring.
"Makanya kami sebut ini sebagai pembunuhan berencana," ujar Burkhan Rudy Satria saat jumpa pers di Mapolres Bantul, Senin (3/5/2021).
"Karena racun tersebut sudah dibeli sejak tiga bulan lalu," lanjutnya.
Baca juga: Anaknya Jadi Korban Sate Beracun, Driver Ojol Ini Trauma, Belum Mau Narik Ojek Lagi
3. Sengaja Pesan Ojol Tanpa Aplikasi