Dugaan kaca ditembus peluru semakin kabur setelah pihak kepolisian menggali keterangan dari kasir toko yang menjadi korban serpihan kaca, Murni (25).
Korban menjelaskan bahwa dirinya tidak mendengar suara letusan seperti halnya suara dari senjata api.
“Sementara ini masyarakat terbawa opini awal bahwa telah terjadi penembakan. Kami tidak berani menyimpulkan, kami menganalisa bersama ahli balistik dan itulah fakta yang ada. Jadi yang jelas bukan proyektil dari senjata api,” pungkasnya.
Polisi Gali Keterangan dari Kasir Toko yang Terluka
Personel gabungan Unit Reskrim Polsek Socah dan Satreskrim Polres Bangkalan hingga saat ini terus melakukan penyelidikan atas penembakan di toko milik anggota DPRD Bangkalan, Abd Aziz di Jalan Raya/Desa Keleyan, Kabupaten Bangkalan, Rabu (5/5/2021) malam.
Kapolsek Socah, AKP LM Effendi mengungkapkan, pihaknya belum menemukan petunjuk dan belum bisa menghasilkan kesimpulan terkait peluang lubang di kaca Toko Al Ummah disebabkan oleh proyektil.
“Belum ada petunjuk terkait alat yang dipergunakan, dalam artian menembak. Apakah senjata api atau apakah dari softgun. Kami tidak bisa berandai-andai karena proyektilnya belum ditemukan,” ungkapnya kepada Surya ( grup TribunMadura.com )
Baca juga: Pil Pahit 168 Korban Arisan Online Amanah Untung Real di Jambi, Uang Rp 3 Miliar Dibawa Kabur Admin
Hingga saat ini, lanjut AKP LM Effendi, pihaknya masih menggali keterangan dari seorang kasir toko, Murni (25) yang menjadi korban atas kejadian tersebut.
Dari kejadian itu, kasir toko tersebut menderita luka di bagian pelipis.
“Ia (Murni) bahkan tidak merasakan jika pelipisnya luka," ungkap dia.
"Keberadaan CCTV di depan toko posisinya terhalang dengan banner yang membentang di sepanjang plafon bagian depan toko,” pungkasnya.
Toko Milik Anggota DPRD Bangkalan
Sebelumya, Anggota DPRD Kabupaten Bangkalan, H Abd Aziz menyatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB menjelang waktu buka puasa.
Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti karena saat itu tengah bersih-bersih halaman musala rumahnya di belakang toko.