"Kami tinggal bersama ito ini sudah delapan atau sembilan tahun. Selama itu pula dia selalu bersikap ramah," kata Tulus Butarbutar di rumah duka Dusun I, Desa Lumban Lobu, Selasa (25/5/2021).
Di rumah duka, sejumlah pelayat yang terdiri dari keluarga dan masyarakat berkumpul.
Sanak keluarga korban tampak menangis terisak-isak sambil meracau mengingat kenangan manis bersama Martha Elisabeth Butarbutar.
Mereka meratapi jenazah Martha Elisabeth Butarbutar yang sudah kaku di peti mati.
"Dia ini orang yang mudah bergaul. Kami sangat terpukul sekali atas kepergiannya," lanjut Tulus berurai air mata.