TRIBUNNEWS.COM, CISAUK - Warga Desa Suradita, Cisauk, Kabupaten Tangerang geger akibat adanya temuan sesosok mayat dalam kondisi hangus terbakar di sebuah lahan kosong pada Jumat, 9 Juli 2021 pagi.
Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel), AKBP Iman Imanuddin mengatakan sosok mayat tersebut merupakan seorang wanita korban pembunuhan.
Tak berselang lama penemuan sesosok mayat tersebut pun memunculkan titik terang bagi pihak kepolisian.
Baca juga: Mulai Besok, Kimia Farma Bisa Layani Vaksinasi Covid-19 Berbayar di 8 Klinik, Ini Cara Daftarnya
Kemudian, tim dari Sat Reskrim Polres Tangsel bergerak cepat untuk menangkap pelaku dari pembunuhan keji tersebut.
Hal tersebut dibenarkan Kapolres Tangsel, AKBP Iman Imanuddin kepada Wartakotalive.com melalui sambungan telepon selularnya.
Baca juga: Pengamat: Jika Rakyat Butuh RS Darurat, Sudah Seharusnya DPR Siapkan Halamannya
"Alhamdulillah sudah ketangkep dua orang tadi malan sudah dilakukan pemeriksaan," katanya saat dikonfirmasi, Kota Tangsel, Minggu (11/7/2021).
Iman mengatakan kedua pelaku merupakan seorang laki-laki dengan insial DS (20) dan US (42).
Menurutnya motif sakit hati jadi penyebab awal mula pelaku melakukan aksi pembunuhan keji tersebut.
"Motif sakit hati, besok kita rekonstruksi di TKP (Tempat Kejadian Perkara)," pungkasnya.
Saksi ketakutan
Sementara itu, seorang warga bernama Dahyana menceritakan kaki suaminya, Muslim (58), gemetaran saat memberitahu adanya sesosok mayat terbakar.
Warga Desa Suradita, Cisauk, Kabupaten Tangerang itu temukan mayat hangus terbakar di sebuah lahan kosong.
Diketahui, lahan kosong lokasi penemuan mayat terbakar itu merupakan lapak bercocok tanam warga setempat.
Rupanya, Muslim adalah penggarap lahan kosong tersebut serta saksi kunci penemu mayat terbakar tersebut.