News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Terbakar Cemburu, Pria di Belitung Bunuh Tetangga, Tak Terima Korban Jalin Cinta dengan Istri Pelaku

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi seorang pria di Kabupaten Belitung tewas di tangan tetangganya sendiri.

TRIBUNNEWS.COM - Kasus pembunuhan terjadi di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Diketahui yang menjadi korbannya adalah pria berumur 28 tahun, Tahang.

Sedangkan pelakunya bernama Khaidir (34). 

Tahang dan Khaidir merupakan tetangga.

Kasus pembunuhan ini dipicu korban yang berstatus duda menjalin cinta dengan istri pelaku.

Dikutip dari BangkaPos.com, Khaidir membunuh Tahang pada Selasa (27/7/2021) malam.

Lokasinya berada di seberang bekas Kantor Desa Tanjung Binga, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung.

Saat itu, warga sudah menemukan korban tidak bernyawa.

Baca juga: 5 FAKTA Kakek 70 Tahun di Jagakarsa Bunuh Istrinya, Motif Cemburu, Kini Terancam Hukuman Mati

Terdapat sejumlah luka benda tajam di tubuh korban.

Kepala Desa Tanjung Binga, Tarrape, membenarkan kejadian ini.

Jenazah laki-laki yang tergeletak merupakan warga setempat.

Ia mengatakan, korban pembunuhan itu biasa dipanggil Tahang.

Namun dirinya tak mengetahui jelas nama lengkap korban.

"Korban itu biasanya dipanggil Tahang cuma nama lengkap dan usianya kurang tahu," ujar Tarrape, Selasa, dikutip BangkaPos.com.

Kesaksian warga

Seorang warga bernama Ridwan memberikan kesaksiannya.

Saat itu dirinya berada di sekitar lokasi kejadian.

Ridwan bersaksi, waktu itu korban sedang duduk di atas sepeda motor menghadap arah pantai seorang diri.

Tiba-tiba pelaku datang menghampiri korban sambil menenteng parang dan langsung melukai korban.

"Masih getar sampai sekarang karena jarak saya tadi sekitar 50 meter lah. Saya cuman dengar korban terakhir berteriak Allahuakbar," ujar Ridwan, dikutip dari BangkaPos.

Baca juga: Petani di Pandeglang Ditemukan Tewas di Gubuk Tengah Sawah, Diduga Dibunuh, Pelaku Masih Misteri

Korban jatuh dari motor dan berlari ke arah dermaga depan kantor desa lama dan pelaku terus mengejarnya.

Setelah korban terjatuh, pelaku melukai korban

"Melihat itu, saya langsung pergi ke rumah warga untuk bersembunyi, pelaku sempat melihat korban," imbuh Ridwan.

Setelah melihat kondisi korban, pelaku seketika pergi meninggalkan korban.

Motif cemburu

Tak berselang lama, Khaidir pelaku pembunuhan terhadap Tahang ini sudah diamankan pihak Polres Belitung.

Khaidir sempat berlindung di rumah seorang warga.

Saat itulah warga menghubungi polisi yang kemudian langsung mengamankan pelaku.

"Pelaku sudah kami amankan dan dibawa ke Mapolres Belitung," ujar Kasat Reskrim Polres Belitung, Iptu Edi Purwanto, dikutip dari Bangkapos.com.

Ia menjelaskan, pelaku nekat melakukan pembunuhan dikarenakan sakit hati korban selingkuh dengan istri pelaku.

Baca juga: FAKTA Perempuan Muda Ditemukan Tewas di Kos, Ternyata Hamil 4 Bulan, Penyebab Kematian Terungkap

Edi menambahkan, pembunuhan dilandasi api cemburu.

Pelaku kesal pada korban lantaran diketahui berselingkuh dengan istri pelaku.

“Sebelumnya pelaku melihat korban bersama istri dan anaknya saat pulang dari laut. Kemudian, tanpa pikir panjang pelaku langsung mengambil sebilah parang di motornya dan mengejar korban,” kata Edi.

Khaidir (duduk di bawah) pelaku pembunuhan di Tanjung Binga saat menyerahkan diri di Polres Belitung, Selasa (27/7/2021) (Posbelitung.co/Istimewa)

Ditambahkan Edi, senjata parang yang digunakan Edi adalah alat kerja yang sehari-hari digunakan pelaku untuk bekerja.

"Parang itu memang sehari-hari digunakan pelaku untuk bekerja. Kejadiannya itu sekitar pukul 19.10 WIB," ujarnya.

Edi menambahkan sampai saat ini hubungan pelaku dan istri masih sah tapi sudah pisah ranjang.

Baca juga: Nenek 60 Tahun Tewas saat Menyeberang Jalan, Ditabrak Pikap yang Melaju dengan Kecapatan Tinggi

Bahkan pelaku mengetahui hubungan asmara istrinya sebelum Idul Adha 1442 hijriah lalu.

"Hubungan itu diketahui pelaku sebelum Idul Adha kemarin. Pelaku dan korban ini saling kenal," kata Edi.

Sementara ini untuk luka pada tubuh korban, pihaknya masih menunggu hasil visum dari rumah sakit.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(BangkaPos.com/Dede Suhendar/Ardhina Trisila Sakti)

Berita lainnya seputar kasus pembunuhan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini