TRIBUNNEWS.COM - Cerita pemilik jasa ekspedisi terima paket yang ternyata diselundupkan sejumlah ular, viral di Twitter.
Salah satu ularnya, merupakan ular berbisa berupa anakan dari King Cobra.
Pengalaman tak mengenakan ini pertama kali diungkapkan oleh akun Twitter milik M Faris ,@fariscm, Selasa (10/8/2021).
Dalam cuitan itu, paket itu awalnya diketahui hanya berisi piala.
Namun, karena curiga, pihak ekspedisi pun membuka paket kiriman itu.
Baca juga: Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Jasad Tuan Guru di Lombok Disebut Menghilang Saat Dimakamkan
Ternyata, sejumlah ular mati dan hidup ditemukan dalam piala itu.
Sampai artikel ini terbit, cuitan tersebut di-retweet lebih dari 5 ribu kali dan disukai 33,6 ribu.
Dikonfirmasi Tribunnews.com, pemilik akun @fariscm, Muhammad Faris (28) membenarkan bahwa itu cerita yang dialaminya.
Faris sendiri juga pemilik dari jasa ekspedisi itu, Awi Express, Bandung, Jawa Barat.
Ia mengatakan, sejumlah ular itu ditemukan pada hari Selasa (10/8/2021) lalu.
Baca juga: Video Pemakaman Ulama di Lombok Timur Viral di Medsos, Ini Hasil Penyelidikan Polres Setempat
Awalnya, kata Faris, dua orang pelanggan datang ke jasa ekspedisinya, mengaku hendak mengirim paket berisi 2 piala ke negara Inggris, pada hari Senin (9/8).
"Kita packing ulang, bungkus lagi pake bubble wrap dan kardus yang disediakan di Awi Express."
"Kita ukur berat volumenya. Kemudian transaki saja, mereka bayar jasa ongkir kurang lebih Rp 1,8 juta," kata Faris kepada Tribunnews, Kamis (12/8/2021).
Muncul Curiga, Pengiriman Paket Ditunda
Malamnya, ketika agen pengiriman ingin mengambil paket kiriman itu, muncul lah kecurigaan.
Pihak Faris maupun agen tersebut pun berinisiatif untuk menunda pengiriman paket itu.
"Sempet janggal karena ngirim piala ke Inggris, biasanya modus penyelundupan itu medianya piala, wayang."
"Jadi barang-barang di dalamnya, itu membuat adanya ruang kosong," lanjut Faris.
Baca juga: Penjelasan Imigrasi Terkait Video Viral Penangkapan Diplomat Nigeria
Keesokan harinya, Selasa (10/8), Faris pun membuka paket ini untuk memeriksa lebih lanjut.
Ia membuka salah satu piala dari paket tersebut dan menemukan sebuah kain hitam yang ditali karet.
"Kita sudah feeling ini ular lagi, karena sebelumnya pernah dapet ular."
"Saya buka sudah agak bau bangkai. Benar, isinya ular dan udah mati. Itu piala yang pertama," ucapnya.
Faris menduga, ular itu mati karena berada di ruang yang kecil dan kurang ventilasi udara.
Sempat Panik dan Ditemukan Ular Anakan King Cobra
Tak hanya satu, Faris kembali menemukan sejumlah ular di piala yang kedua.
Faris mengaku, awalnya sempat mengira ular yang ditemukannya akan mati juga.
"Pas saya buka, ada ular kecil keluar. Saya panik, langsung saya tutup kardusnya saya lakban," ujar dia.
Baca juga: VIRAL Video Haru 2 Anak Kecil Terus Memanggil Mamah Saat Berada di Makam, Begini Cerita Pengunggah
Usai itu, Faris pun menghubungi pihak berwenang di daerah untuk meminta bantuan.
Ketika Damkar sampai dan mengamankan, ternyata ular yang ditemukan itu adalah jenis King Cobra.
"Baru saya panggil Pemadam Kebaran (Damkar Bandung) ."
"Damkar kasih tahu, kalau ular hitam ini anakannya King Cobra, ular yang sangat-sangat berbisa," jelas dia.
Memilih Tak Menghubungi sang Pelanggan
Sementara itu, Faris memilih untuk tak menghubungi pelanggan yang mengirim paket ini.
Sebab, ia sudah pernah memiliki pengalaman yang sama dan justru mendapat respon tidak baik.
"Kalau udah kejadian ini, kita ekspedisi yang bisa kena sanksi. Customer-nya ngelak."
"Saya pikir kalau saya lakukan hal yang sama, pasti akan berespon sama," ucap dia.
Baca juga: Viral Preman Palak Kafe Milik Komedian Ucok Baba di Depok, Pelaku Diringkus Saat Pesta Minuman Keras
Dia menduga, sang pelanggan memang sudah handal dalam menyelundupkan hewan dalam pengiriman.
"Mereka ini sepertinya komplotan yang suka menyelundupkan hewan indonesia ke luar negeri. (Tapi ya enggak tahu ya)."
"Mereka sudah tahu resiko. Kalau lolos syukur, kalau enggak yasudah."
"Jatuhnya hoki-hokian saja. Jahat sih jatuhnya," tandasnya.
(Tribunnews.com/Shella Latifa)