Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Duka mendalam keluarga, teman dan orang-orang dekat mengiringi kepergian Percha Leanpuri.
Anggota DPR RI yang putri sulung Gubernur Sumsel Herman Deru meninggal dunia di RS Moehammad Hoesin (RSMH) Palembang, Kamis (19/8/2021) sore.
Jenazahnya dimakamkan di TPU Gandus Hills, Jalan Sungailacak, Kecamatan Gandus, Palembang, Jumat (20/8/2021).
Putra sulung mendiang Percha Leanpuri, M Mandala Sultan Persya turut mengantarkan kepergian ibunda ke tempat peristirahatan terakhir.
Tak hanya ikut mengantarkan, Dani demikian biasa disapa juga menaburi bunga dan air dalam bejana perunggu di atas pusara.
Baca juga: Anggota DPR RI Percha Leanpuri Tutup Usia, Kata Perpisahan Sang Ayah hingga Kronologi Meninggal
Sampai-sampai Dani pun mencium nisan sang ibunda seusai dimakamkan.
Dani sewaktu berada di pemakaman didampingi sang kakek dan ayahanda mendiang, Herman Deru yang juga Gubernur Sumatra Selatan.
Suasana duka dan pilu diunggah oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumsel, Hendri Zainuddin melalui akun Instagram pribadinya pada Jumat (20/8/2021) siang.
Kepergian sosok Percha Leanpuri disampaikan penuh haru oleh Hendri Zainuddin.
Baca juga: Innalillahi, Anggota DPR dan Anak Gubernur Sumsel Percha Leanpuri Meninggal Dunia
"Melati putih itu telah gugur, setelah berjuang melahirkan dua anak kembarnya. Dia Meninggalkan banyak kenangan manis, bertabur kebaikan. Selamat jalan bu @perchahd damai dan tenanglah di sana. Alfatiha," tulis Hendri pada caption.
Lepas Kepergian Putri Tercinta Percha Leanpuri, Herman Deru : Terlalu Cepat Namun Kami Ikhlas
Seorang putri kebanggan Sumatera Selatan (Sumsel), Percha Leanpuri meninggal dunia, Kamis (19/8/2021). Anak sulung Gubernur Sumsel Herman Deru ini, telah dimakamkan di tempat pemakaman keluarga di Kecamatan Gandus, Kota Palembang, Jumat (20/8/2021).
Percha Leanpuri meninggal dunia selang beberapa hari setelah melahirkan anak kembarnya di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang.
Baca juga: Innalillahi, Anggota DPR dan Anak Gubernur Sumsel Percha Leanpuri Meninggal Dunia
Saat prosesi pemakaman hari ini, suasana penuh haru mengiringi kepergian Percha Leanpuri.
Banyak pelayat yang hadir untuk mengantarkan terakhir kalinya, anak Gubernur Sumsel, Herman Deru ke tempat peristirahatannya terakhir.
Suasana duka begitu terasa terlihat dari para pelayat yang hadir.
Mereka begitu merasakan kehilangan politisi muda asal Sumsel tersebut.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengaku ikhlas melepas kepergian Percha untuk selama-lamanya.
Saat menyampaikan kata sambutan mewakili keluarga, suasana mendadak hening.
Semua orang diam sambil mendengarkan Herman Deru menyampaikan sambutannya.
Suara orang nomor satu di Sumsel ini serak, matanya berkaca-kaca saat melepas sang putri tercinta.
"35 tahun 55 hari Allah titipkan dia (Percha) pada kami," kata Deru mengawali sambutannya.
Percha dititipkan Allah kepada dirinya tanpa cacat, dan begitu sempurna di mata keluarga.
"Tidak ada penyesalan dari kami, Percha dipanggil. Tapi jujur kami merasakan terlalu cepat. Namun kami ikhlas," kata Deru.
Ia berharap sang anak mendapat tempat terbaik di sisi Allah.
Tidak lupa Deru memohon maaf kepada para sahabat, rekan Percha jika anaknya itu pernah melakukan salah, untuk mohon dimaafkan.
"Jika ada kesalahan yang dilakukan anak kami, kami akan bertanggung jawab.
Sampaikan kepada kami jika ada yang belum diikhlaskan," kata Deru.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesahatan dari RSMH, RS Siti Fatimah dan Tim Harapan Kita, sejak tanggal 3 Agustus 2021 membantu perawatan Percha.
"Kami ucapkan terima kasih. Hanya allah lah yang dapat membalasnya," kata dia.
Deru memohon doa kepada para pelayat yang hadir, untuk mendoakan Percha.
Karena dia (Percha) meninggalkan suami dan tiga anak.
"Mudah-mudahan anak-anak bisa mengantikan sifat baik ibunya," kata dia.
"Percha kami semua sayang kamu. maafkan papa, nak, terima kasih," tutup Deru.
Cerita Pengagum Percha
Kanesa Amelia Putri (10) begitu mengagumi sosok almarhumah Hj Percha Leanpuri.
Siswi kelas lima SD itu memiliki kisah unik bersama putri sulung Gubernur Sumsel H Herman Deru tersebut.
Kanesa memiliki kenginan kuat untuk bertemu dan foto berdua dengan anggota DPR RI asal Kabupaten OKU Timur itu.
Dewi Lestari ibu kandung Kanesa mengungkapkan, anaknya mengagagumi almarhumah karena sosoknya yang cantik dan kelihatan ramah.
"Cuma lihat-lihat di foto, anak saya bilang ibu itu cantik banget ramah-tamah," ujar Dewi dengan nada pelan, Jumat (20/8/2021).
Lalu Kanesa memiliki kesempatan bertemu secara langsung dengan almarhumah Percha pada agenda pengajian di Belitang Kabupaten OKU Timur yang saat itu dihadiri secara langsung oleh beliau.
"Saya bilang ke dia (anak saya) tidak usah ikut pengajian dia malah pengen ikut. Katanya pengen ketemu ibu Percha," ungkapnya.
Dalam agenda pengajian itu, Kanesa tidak pernah beranjak dari tempat duduknya di dekat almarhumah Percha.
Hingga akhirnya waktu yang sudah nantikan itu tiba.
Ada kesempatan foto bersama antara Percha dengan ibu-ibu pengajian, Kanesa juga ikut foto.
Sebenarnya Kanesa ingin sekali foto berdua dengan almarumah Percha di kesempatan itu, namun bibirnya tak mampu untuk mengatakanya.
"Dia tidak berani ngomong," ungkap Dewi.
Lantaran tidak ingin anaknya merasa sedih, kemudian Dewi membawa foto ibu-ibu pengajian bersama almarhumah Percha tadi ke studio foto agar bisa diedit.
"Saya bawa ke studio di BK 5, foto yang tadinya ramai diedit menjadi foto berdua antara Kanesa dengan ibu Percha saja. Anak saya sangat senang," ucap dia.
Setelah jadi, Dewi sempat mengirimkan foto itu ke temanya agar bisa disampaikan ke almarhumah Percha.
"Mbak Dian yang kirim ke mbak Percha. Setelah melihat foto itu, beliau (Percha) merespon baik," bebernya.
Kanesa sangat senang, fotonya yang diedit itu tersampaikan pada almarhumah Percha.
Namun Kanesa hanya bisa tertunduk lesu setelah mendapat kabar bahwa sosok wanita yang ia kagumi itu meninggal dunia, Kamis (19/8/2021) sore.
"Aduh foto aku tinggal kenangan aja dengan ibu Percha," kata ibunda Kanesa mengulangi ucapan anaknya tersebut.
Dewi menceritakan bahwa anaknya itu benar - benar merasa kehilangan.
"Matanya kayak merah - merah itu," ungkap Dewi.
(Muhammad Naufal Falah)
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Lepas Kepergian Ibunda, Putra Sulung Mendiang Percha Leanpuri Ciumi Nisan Tanda Berpisah