Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap 8 nelayan yang hilang di perairan Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jatim karena KMN Sumber Berkah yang mereka tumpangi kandas, Kamis (19/8/2021).
Tim gabungan terdiri dari Ditpolairud Polda Jatim, Satpolairud Polres Lamongan, Satpolairud Gresik dan Satpolairud Polres Sumenep yang bekerja sama dengan pihak Badan SAR Nasional (Basarnas) dan Kesyahbandaran.
"Kami sudah kerahkan tim pencarian bersama Basarnas, sejak Kamis kemarin. Semoga lekas ditemukan," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
Informasinya, mereka merupakan nelayan dari Desa Blimbing Kelurahan Blimbing, Paciran, Lamongan, yang sebelumnya berangkat melaut pada Minggu (15/8/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca juga: Kapal KM Super Jet 17 Terbakar di Selat Tiworo, Tidak Ada Korban Jiwa
Dalam kejadian ini, korban yang dinyatakan selamat berjumlah tiga orang.
Mereka baru melaporkan insiden kecelakaan laut pada kapal KMN Sumber Berkah itu, ke pihak kepolisian, pada Kamis (19/8/2021) lalu.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko membenarkan adanya insiden tersebut.
Selain sebagai korban selamat, ketiga orang nelayan tersebut, juga merupakan saksi yang melaporkan adanya insiden kecelakaan kapal tersebut, ke Markas Satpolairud Polres Lamongan, Kamis (19/8/2021) kemarin.
"Iya selamat 3 orang. Mereka yang melapor ke kami," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (20/8/2021).
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kapal Nelayan Karam di Perairan Masalembu Sumenep, 8 Orang Hilang, 3 Selamat