News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Juru Kuncen Gunung Guntur Ceritakan Penemuan Gibran, Sehari Sebelumnya telah Memperoleh Pertanda

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ade Leji (55) kuncen Gunung Guntur membeberkan detik-detik Muhammad Gibran Arrasyid pertama kali ditemukan

"Saya telepon keluarga saya, tolong sampaikan ke tim pencari Gibran sudah ketemu," ujarnya. 

5.  Paku Bumi Berwarna Emas Bertuliskan Arab 

Ade sempat mengabadikan momen saat dirinya hendak membenamkan paku bumi di sebuah batu yang menempel di Curug Cikoneng. 

Saat diwawancarai, Ade memperlihatkan paku bumi yang ia gunakan untuk menemukan Gibran.

Paku bumi tersebut berupa paku berwarna emas bertuliskan arab dengan panjang 7 cm. 

Dari foto yang diperlihatkan Ade, diketahui perincian waktu saat dia menyelamatkan Gibran, menunjukkan pukul 16.40 WIB.

Makhluk gaib

Gibran menceritakan keadaanya selama berada di Gunung Guntur seorang diri termasuk bertemu dengan sosok makhluk halus.

Selain itu ia juga mengaku selalu diajak main ke rumah makhluk gaib tersebut, namun ia kembali menolak ajakan tersebut.

"Ayo, katanya main ke rumah, nolak saja, saya takut," kata Gibran di Puskesmas Tarogong, kemarin. 

Namun di waktu sebelum ia ditemukan tim pencari, ia sempat mengikuti sosok yang mengajaknya.

"Terakhir pas mau pulang, saya mengikutinya. Dia bilang, 'ayo ikut biar cepat bisa pulang'," ucapnya.

Gibran akhirnya mengikuti sosok tersebut kemudian ia terjatuh di satu tebing gunung hingga membuat kedua kakinya luka-luka.

Baca juga: Cerita Mistis Gibran 6 Hari Hilang di Gunung Guntur: Bertemu Orang Berbusana Putih, Suguhkan Makanan

Setelah ia terjatuh, Gibran mendengar teriakan warga yang tidak jauh dari tempatnya yakni di kawasan Curug Cikoneng.

"Pas jatuh saya mendengar ada bapak-bapak teriak nama," ucapnya.

Selama enam hari bertahan hidup sendiri di Gunung Guntur, dia hanya mengonsumsi dedaunan dan minum air putih di sungai.

Ia juga sempat disuguhi makanan oleh makhluk gaib.

Makhluk gaib itu, menurutnya, berbaju serba putih dengan wajah tertutup kain. Mereka menyuguhkan nasi dan ikan.

Namun Gibran tidak memakan apa yang disuguhkan, ia lebih memilih minum air sungai dan makan dedaunan.

"Tiga orang berbaju putih itu mukanya ditutup kain, perempuan," ujarnya saat diwawancarai Tribunjabar.id.

Selama ia hilang enam hari di Gunung Guntur, Gibran juga menceritakan tak pernah merasakan adanya malam hari.

"Enggak ada malam. Siang hari, terang," ujarnya. (Tribun Jabar/Giri)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kuncen Gunung Guntur Ungkap Tiga Hal yang Tak Boleh Dilakukan Selama Mendaki, di Antaranya Bersiul

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini