Akibat perbuatan AHA, Latif mengalami delapan luka tusuk.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Namun nyawanya tak bisa diselamatkan.
Korban meninggal dunia akibat tujuh luka tusuk di bagian dahi, payudara, dada, ketiak, paha, dan telapak tangan.
Tak lama setelah kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku.
"Setelah mendapat laporan warga, kami langsung memburu pelaku. Kami mendapatkan barang bukti berupa pisau yang dipakai pelaku menikam neneknya, " kata Kapolsek SU II, AKP Handryanto, Senin, mengutip Tribun Sumsel.
Pihak kepolisian kini masih mendalami motif pelaku dan kondisi psikologisnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Sumsel dengan judul "Pemuda 19 Tahun di Palembang Tikam Nenek Kandung Hingga Tewas, Kesal Tak Diberi Uang Rp 5000" dan "Pengakuan Cucu Bunuh Nenek Kandung di Palembang, Kesal Tak Diberi Uang Rokok"
(Tribunnews.com/Miftah, Tribun Sumsel/Rachmad Kurniawan)
Berita lain kasus pembunuhan.