"Saya atas nama pribadi maupun Pemkot Mojokerto mengucapkan terimakasih atas dedikasi beliau (Almarhum) selama dua tahun 10 bulan, bersama-sama mengemban amanah di Kota Mojokerto menjalankan tugas, melayani masyarakat," ujarnya seraya mengusap air matanya.
Ning Ita mengenal sosok almarhum yang memiliki kepribadian yang baik serta seringkali membantu tugas-tugas pemerintah.
"Saya bersaksi almarhum adalah orang yang baik, banyak membantu tugas-tugas yang mungkin selama ini tidak mungkin saya selesaikan sendirian, beliau juga bisa bersinergi dengan baik, niatnya demi kemaslahatan masyarakat Mojokerto," bebernya.
Dia menceritakan sebelumnya ia bersama almarhum dan Forkopimda kunjungan kerja sekaligus berziarah di makam Bung Karno di Kota Blitar, Kamis (7/10/2021) kemarin.
Ning Ita sempat berdiskusi dengan almarhum terkait kunjungi kerja di Blitar yang merupakan satu-satunya daerah PPKM Level 1 di Jawa Timur.
Kemudian, rombongan balik dan sampai di Kota Mojokerto pada Jumat dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Kemudian, almarhum menjalankan tugas dinas pemerintahan menghadiri kegiatan dalam rangka bagian HUT Pemprov Jatim, di Grand City, Surabaya, pada Jumat Sore.
"Beliau dalam kondisi baik dan sehat tidak ada yang dikeluhkan namun tiba-tiba berita duka kami terima setelah berakhirnya kegiatan sekitar pukul 16.00 WIB," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Khofifah Kehilangan Sosok Wakil Wali Kota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria
Meninggalnnya Wakil Wali Kota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria menyisakan duka mendalam bagi para rekannya, termasuk politisi Partai Gerindra.
Sebab, figur Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto itu dikenal sebagai politisi pekerja keras.
Kesan itu yang di antaranya dikenang Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad.
Kepergian almarhum Rizal dirasakan duka mendalam terutama bagi rekan separtai.
"Pak Rizal adalah figur kader ideal. Pekerja keras, tak banyak bicara. Saya mengenal beliau sebagai figur yang ramah. Santun," kenang Anwar Sadad tentang figur mendiang Rizal yang berpulang, Jumat (8/10/2021).
Sebagai seorang politisi, Sadad menyebut Rizal merupakan figur yang ulung. Hal itu dibuktikan dengan torehan prestasi dalam Pilkada tahun 2018 dan Pemilu 2019 lalu.