Padahal pelaku sendiri sebenarnya tidak mengetahui pasti apakah korban yang diserangnya itu orang yang terlibat pertikaian dengannya atau bukan.
"Saya tahu anak sekolah lain, tapi enggak kenal enggak tahu namanya, cuma ingat sekilas saja mukanya dari teman saya," ujarnya.
Merasa orang yang ditemuinya adalah musuhnya, tanpa berfikir panjang pelaku langsung melakukan penyerangan membabibuta dan menyebabkan korban tewas di tempat.
Melihat peristiwa yang menimbulkan korban ini Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan ini menjadi atensi bersama.
"Saya sudah mengunjungi rumah duka berbela sungkasa atas kejadian ini dan menyampaikan titipan dari pihak keluarga kepada pak kapolres agar hukum ditegakan agar keadilan ditegakan ini permintaan dari pihak keluarga saya percaya pak kapoltes fan jajaran akan melakukan proses imvestigasi dan melakukan proses yang betul betul profesional," katanya.
Dengan begitu kata Bima Arya, persoalan yang menimbulkan korban jiwa ini bisa diselesaikan tanpa ada lanjutan peristiwa peristiwa serupa.
Selain itu Bima juga mengapresiasi langkah KCD yang menunda sementara PTM di dua sekolah ini.
"Kita tidak ingin tidak ada ekses yanf lain dari sini, ini harus betul betul diputus ya mata rantai ini tidak ada yang berlanjut dari sini, pertama hukum ditegakan, kedua kita meminta semua untuk mengakhiri ini, karena kita akan menindak tegas siapapun yang menjadi pelaku diperistiwa ini," ujarnya.
Baca juga: Tawuran Berujung Kematian, Siswa Tewas di Gerbang SMAN 7 Bogor Sempat Adu Mulut dengan Pelaku
Sementara itu Kapolresta Bogor Kota mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan antisipasi euforia pelajar jelang PTM agar tidak terjadi kerumunan
"Kami tidak ingin PTM ini disalahkan menjadi satu klaster, sehingga kita mengawasi pelajar diluar sekolah saat pulang sekolah artinya setiap mereka pulang sekolah harus langsung pulang," katanya.
Namun kata Susatyo dalam peristiwa yang menimbulkan korban jiwa ini korban dan tersangka itu berpakaian bebas, kemudian mereka nongkrong malam hari.
"Tetapi apapun itu kita akan melakkukan penyelidikan secara menyeluruh baik kepada pelaku dan rekan pelaku dan rekan korban rekannyabtersangka dan kedepan bersama semua stalkholder agar semua kekerasan anak inintidak terjadi oleh pelajar sebagai korban dan pelajar sebagai peaku," katanya.
(Penulis: Lingga Arvian Nugroho)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Pelajar SMAN di Kota Bogor Tewas, Bima Arya Akan Kosultasi dengan Gubernur Jawa Barat