News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir Bandang di Kota Palopo, Sebagian Warga Mengungsi di Tempat Ibadah

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situasi banjir yang melanda Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan, Sabtu (30/10/2021). BPBD Kota Palopo melaporkan banjir melanda empat kelurahan di Kecamatan Telluwanua.

TRIBUNNEWS.COM, PALOPO – Banjir bandang melanda beberapa kelurahan di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/10/2021) malam sekitar pukul 20.00 waktu setempat.

BPBD melaporkan ada sebagian warga mengungsi ke tempat ibadah.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palopo melaporkan kejadian tersebut menerjang empat kelurahan di Kecamatan Telluwanua, yaitu Kelurahan Pentojangan, Jaya, Sumarambu dan Salubattang.

Warga mengungsi ke Masjid Nurul Ikhlas yang berada di Kelurahan Jaya. Petugas di lapangan masih melakukan pendataan terhadap warganya yang berada di tempat itu.

Selain mendata warga yang terdampak, petugas juga masih melakukan pedataan terhadap kerugian material akibat banjir bandang tersebut.

BPBD Kota Palopo bersama aparat kelurahan dan mitra terkait lainnya melakukan proses evakuasi warga, khususnya kelompok rentan.

Dalam melakukan pendataan maupun pelayanan warga yang terdampak, BPBD dibantu para relawan Rumah Zakat.

Warga terdampak banjir di Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengungsi di salah satu rumah ibadah. (BNPB)

Prakiraan cuaca di tingkat kecamatan, wilayah Telluwanua masih terpantau berpeluang hujan dengan intensitas ringan pada hari ini, Minggu (31/10/2021).

Namun demikian, warga diimbau tetap waspada terhadap potensi hujan di wilayah hulu.

Banjir Kabupaten Bogor Surut

Sementara itu, banjir yang sempat menerjang Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Sabtu (30/10/2021) malam dilaporkan telah surut.

Pantauan BPBD Kabupaten Bogor, hujan deras menjadi salah satu pemicu luapan debit air Sungai Ciranggon. Selain itu, debit air tidak tertampung akibat adanya penyempitan di bagian hilir sungai.

Laporan terkini yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyebutkan bahwa air sudah berangsur surut.

Sebagian warga yang mengungsi sementara waktu telah kembali ke rumah mereka.

Baca juga: 2.731 Jiwa dan 695 Unit Rumah Terdampak Akibat Banjir di Kecamatan Dumai Selatan

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini