News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Terungkap Motif Terduga Pelaku Penembakan Pos Polisi di Aceh, Diduga Ada Motif Dendam

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Inafis melakukan olah TKP di lokasi kejadian penembakan Pospol Panton Reu, Polres Aceh Barat oleh OTK, Kamis (28/10/2021).

TRIBUNNEWS.COM - Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy, mengungkap motif di balik penembakan pos polisi Panton Reu, Aceh Barat.

Adapun motif dari kelima orang yang diduga sebagai pelaku ini lantaran sakit hati dan dendam pada pihak kepolisian.

Saat ini, tim penyidik Polda Aceh sedang melakukan pemeriksaan secara maraton terhadap lima orang yang kini ditahan di Mapolres Aceh Barat.

"Saat ini, tim kita di lapangan, masih melakukan pemeriksaan maraton terhadap lima orang."

"Jadi ada beberapa perkembangan yang kita dapat, bahwa salah satu motif yang diduga, adanya motif dendam atau sakit hati sama pihak kepolisian," kata Winardy, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Minggu (31/10/2021).

Baca juga: Polisi Amankan 7 Orang dalam Tawuran di Depan Hotel Shangri-La Tanah Abang

Menurutnya, tim lapangan masih menghubungkan alat bukti untuk menjerat terduga pelaku dengan penembakan.

Kabid Humas Polda Aceh mengungkapkan, satu minggu sebelumnya, kelompok ini melakukan tindak pindana, merampok pendulang emas di kawasan Aceh Barat.

Kemudian, pendulang emas itu tidak melaporkan kepada pihak kepolisian karena takut.

Tetapi pendulang emas mengenali pelakunya.

Meski tidak dilaporkan, namun Tim Satreskrim Polres Aceh Barat terus menelusuri keberadaan kelima orang tersebut.

Kemudian, pelaku tahu kalau sedang dikejar polisi dan tak terima diusik.

Sehingga, pelaku melakukan penembakan ke pos polisi Panton Reu, Aceh Barat.

Diketahui, pihak polda juga melakukan penggeledahan ke rumah lima orang yang ditahan ini, namun belum ditemukan senjata api.

Pihak polda bersama Polres Aceh Barat terus mencari barang bukti dan menemukan alibi penembakan yang dilakukan oleh kelima orang tersebut.

Petugas bersenjata lengkap menjaga Pos Polisi (Pospol) Panton Reu, Polres Aceh Barat di jalan lintas Meulaboh-Tutut, kawasan Desa Manggie, Kecamatan Panton Reu yang diberondong OTK dengan AK-47 dan M-16, Kamis (28/10/2021). (Serambi Indonesia)

Penembakan di Pospol Aceh

Dikutip dari Serambinews.com, dua orang petugas yang sedang berjaga di Pos Polsek (Pospol) Panton Reu, Polres Aceh Barat, di Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (28/10/2021) sekitar pukul 03.15 WIB dini hari, selamat dari berondongan oleh orang tidak dikenal (OTK).

Orang yang tidak dikenal itu diduga menggunakan senjata laras panjang jenis AK-47, SS1, dan M-16.

Aksi penyerangan Pospol tersebut, hanya mengenai dinding kantor, TV, dan mobil warga yang berdekatan dengan pos polisi tersebut.

Sementara itu, puluhan selongsong peluru bertebaran di atas aspal jalan.

Diduga jarak antara pelaku yang memberondong Pospol hanya sekitar 15 meter. 

Hal tersebut, berdasarkan selongsong peluru yang bertaburan di atas badan jalan.

Sasaran peluru yang dilepaskan ke arah pos tersebut mengenai dinding tembok.

Baca juga: Polisi Dalami Sosok Pelaku yang Lakukan Kekerasan Selama Diklat Menwa UNS, 25 Saksi Telah Diperiksa

Sementara itu, sebagian peluru menembus jendela dan mengenai TV yang ada di dalam pos polisi.

Polisi menemukan peluru kaliber 311.1,6 (16 butir) dan kaliber 5,56 sebanyak 22 selongsong.

Alhamdulillah, petugas kita tidak ada yang terluka dalam penyerangan tersebut, mereka selamat,” Kapolres Aceh Barat, AKBP Andrianto Argamuda kepada Serambinews.com, Kamis (28/10/2021).

Disebutkan Kapolres, jenis peluru yang ditemukan di lokasi tersebut akan dibawa ke lab guna memastikan jenis senjata yang digunakan oleh pelaku dalam insiden penembakan Pospol tersebut.

Pihak Polres Aceh Barat dibantu Polda Aceh saat ini masih terus melakukan penyelidikan dan memburu pelaku penembakan tersebut yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Serambinews.com/Sa'dul Bahri)

Simak berita lainnya terkait kejadian di Aceh

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini