Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNNEWS.COM - Sopir dan ajudan Wakil Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) terlibat adu jotos.
Peristiwa itu terjadi bermula dari percakapan di aplikasi pesan singkat WhatsApp (WA).
Akibat kejadian itu, keduanya mengalami sejumlah luka.
Kasus itu sempat berujung pada pelaporan ke pihak kepolisian.
Namun setelah dilakukan mediasi, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai.
Insiden tersebut terjadi di Pendopo Wabup Lombok Tengah, Sabtu (30/2021).
Akibat perkelahian itu, sopir bernama Nurdan mengalami luka memar di wajah dan sempat dilarikan ke rumah sakit.
Sementara Himawan, sang ajudan mengalami luka di bagian tangan.
Baca juga: Bocah SD Aniaya Neneknya, Ternyata Korban Bullying, Kini Alami Trauma setelah Videonya Viral
Informasi yang dihimpun TribunLombok.com,pertengkaran tersebut berawal ketika si sopir dan ajudan berselisih saat melakukan percakapan via WhatsApp.
Percakapan di WahtsApp rupanya membuat keduanya emosi.
Sampai keduanya sepakat bertemu di Pendopo Wabup Lombok Tengah.
Dalam kondisi sama-sama emosi, adu jotos ajudan dan sopir tidak bisa mereka hindari.
Perkelahian tersebut kemudian berujung pada pelaporan ke Polsek Praya.