Dalam video, seorang perempuan di kawasan Kantor Bank BJB Kuningan diserang orang tak dikenal dan tasnya direbut.
Korban menangis akibat tindakan penjambret yang mengenakan kaos hitam dan menggunakan celana pendek.
"Iya tadi lihat, pelaku pakai kaos hitam dan celana pendek sedang di amankan Pak Tentara," katanya.
Kapolres Kuningan, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, melalui Kasat Reskrim, AKP M Hafid Firmansyah, menyebut pelaku masih dipemeriksa oleh Unit Pidana Umum (Pidum).
Baca juga: Terungkap Motif Suami Tega Aniaya Istri di Bilik ATM, Kesal Tahu Korban Selingkuh dengan Pria Lain
"Kita masih memeriksa korban dan saksi kejadian penjambretan tersebut di ruangan terpisah."
"Korban tidak mengalami luka-luka berarti, hanya masih syok. Jadi kami belum bisa memberikan keterangan banyak."
"Pelaku kami sudah amankan dan masih kami periksa," ujar Hafid kepada wartawan di ruang kerjanya Polres Kuningan, Kamis (25/11/2021).
Dia mengatakan, kejadian penjambretan tersebut terjadi saat korban yang sehari-hari bekerja sebagai guru di SMP Negeri 3 Ciawigebang dalam perjalanan pulang setelah mengikuti upacara Hari Guru.
"Pelaku dijerat dengan Pasal 365 dengan ancaman penjara 3 hingga 12 tahun," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pulang Upacara Hari Guru, Seorang Guru di Kuningan Menangis Dijabret, Ternyata Pelaku juga Guru