TRIBUNNEWS.COM - Kasus penganiayaan seorang remaja sekolah di tempat parkir sebuah minimarket di Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara, tengah ditangani pihak kepolisian.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut viral di sosial media.
Tampak dari video rekaman kamera pengawas CCTV, sebuah mobil hitam yang parkir di sebuah minimarket, menabrak motor terparkir yang ada di depannya.
Tak lama kemudian, turun dua perempuan dari mobil tersebut dan langsung memasuki minimarket.
Lantas seorang remaja pemilik motor keluar dari minimarket.
Baca juga: Kepulangan Pekerja Migran Indonesia dari Luar Negeri Dikonsentrasikan di Terminal 2F Bandara Soetta
Dikutip dari Kompas.com, tampak tangan kirinya digerakkan ke arah mobil dan sepeda motornya, diduga untuk memberitahu sepeda motornya terhalang oleh mobil tersebut.
Selanjutnya, seorang pria berbaju putih keluar dari mobil itu dan berbicara dengan korban dan langsung menampar hingga peci korban terjatuh.
Korban lalu mengambil pecinya dan terlihat pria itu terus menatap korban dan menendangnya.
Korban tidak melakukan perlawanan apapun hingga tersudut masuk ke dalam minimarket karena terus dipukul.
Pelaku tak menahan diri walaupun sudah ada petugas minimarket yang diduga mencoba melerai.
Keributan itu memancing perhatian warga yang kemudian mendekat.
Baca juga: PSK yang Dikenal Pria Ini Lewat Kencan Online Ternyata Kawanan Perampok
Pelaku sempat masuk ke dalam mobil, namun berusaha datang lagi.
Hanya saja, dilarang oleh warga yang tak ingin kejadian itu terus berlanjut.
Sosok kader PDIP pemukul remaja di minimarket