Penjara di Rumah Bupati Langkat

Kesaksian 2 Wanita Penyedia Makanan Penghuni Kerangkeng Bupati Langkat, Bantah Beri Makan 2 Kali

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terbit Rencana Peranginangin menjelaskan kerangkeng manusia yang disebut tempat pembinaan para pecandu narkoba ketika diwawancarai oleh kanal YouTube, Info Langkat pada 9 Maret 2021 lalu.
Terbit Rencana Peranginangin menjelaskan kerangkeng manusia yang disebut tempat pembinaan para pecandu narkoba ketika diwawancarai oleh kanal YouTube, Info Langkat pada 9 Maret 2021 lalu.

TRIBUNNEWS.COM - Dua wanita penyedia makanan untuk penghuni kerangkeng Bupati Langkat Nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin memberikan kesaksiannya.

Mereka membantah soal makanan untuk penghuni kerangkeng yang hanya diberikan dua kali sehari.

Keduanya juga menyebut makanan yang disajikan bergizi.

Kata mereka, Terbit dan sang istri juga memakan makanan yang sama dengan yang dimasak untuk para penghuni kerangkeng.

Kedua wanita penyedia makanan itu yakni Rudiyanti dan Rupunih.

Rudiyanti membantah makanan yang diberikan kepada para terduga pecandu narkoba hanya dua kali sehari.

"Kami sekeluarga kecewa, karena dibilang makannya cuman dua kali. Padahal, kami menyediakan 3 kali makan," katanya, Senin (31/1/2022).

Baca juga: LPSK Desak Kepolisian Lakukan Penyelidikan Terkait Adanya Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat

Bahkan, kata dia orang yang mendekam di kerangkeng tersebut juga meminta makan lebih kepadanya.

"Bahkan, mereka itu minta makan lagi kepada kami. Kami kasih, kenapa di media dibilang hanya dua kali," ungkapnya.

Ia yang sudah enam bulan berkerja itu mengatakan, seluruh makanan yang diberikan bergizi.

"Kami tidak terima, makanan mereka juga yang bergizi," ungkapnya.

Untuk hari Minggu, Senin, Selasa dan Rabu ia memberikan makanan ikan basah. Kemudian, Kamis tahu dan Tempeh.

"Hari Jumat daging, kemudian hari Sabtu telur ayam," ungkapnya.

Istri Terbit Rencana Peranginangin, Tiorita marah kepadanya bilamana memberikan makanan tidak sehat kepada penghuni kerangkeng.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini