TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO - Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok berinisial LC (35) meninggal dunia di kamar ruang perawatan Rumah Sakit Tumbulilato di Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Sabtu (5/2/2022) pukul 18.30 Wita.
LC diduga mengakhiri hidupnya usai menghabisi nyawa rekan kerjanya, Lu Zhonghua.
Informasi yang diperoleh, WNA yang bekerja di Bone Bolango itu sempat berusaha mengakhiri hidupnya pada 23 Januari 2022 lalu.
Pekerja di bagian turbin tersebut memanjat crane setinggi 45 meter di lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Desa Poduwoma, Kecamatan Suwawa Timur, Bone Bolango.
Saat melompat, tubuh LC sempat tersangkut sehingga nyawanya masih terselamatkan.
"Kami dapatkan infonya ternyata dia depresi," kata warga Bone Bolango.
Baca juga: Kisah Pria di Musi Rawas Dibunuh dan Dirampok Teman Sendiri, Berawal Dari Ritual Gandakan Uang
Setelah kejadian itu, LC menjalani perawatan di RS Tumbulilato ditemani rekan kerjanya Lu Zhonghua.
Saat sedang menjalani perawatan, Sabtu malam, Lu Zhonghua meminta tolong Viktor, warga yang ikut berjaga di RS Tumbulilato untuk membeli makanan.
Setengah jam kemudian, Viktor kembali ke tempat (ruang) perawatan LC.
Saat itu, Viktor mendengar erangan kesakitan dari dalam ruang perawatan.
Viktor yang diliputi rasa penasaran lalu mengintip dari ventilasi di atas pintu ruang perawatan. Seketika Viktor terkejut.
Ia melihat Lu Zhonghua dalam keadaan terbaring dan bersimbah darah.
Sementara LC dalam kondisi tergantung.
Tanpa menunggu lama, Viktor lalu memanggil petugas pengamanan RS Tumbulilato.
Selanjutnya pihak rumah sakit menghubungi kepolisian, Polsek Bone Raya.
Pukul 19.15 Wita, tim Kepolisian tiba di lokasi.
Tim yang terdiri Bripka Rismat Pohuntu, Bripka Topin, dan Bripka Yakop Dunggio itu melakukan olah tempat kejadian perkara. (apr)
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Pekerja Tiongkok di Gorontalo Diduga Dibunuh Rekan Sesama WNA, Pelaku lalu Bunuh Diri