"Pas rem blong itu penumpang udah pada teriak histeris semua, ada yang bersholawat, ada yang bertakbir," imbuh dia.
Lebih lanjut Danarto mengatakan, saat itu sepertinya sopir bingung hendak menabrakkan bus, namun posisinya tidak memungkinkan.
Karena di satu sisi adalah jurang, sementara di sisi lain ada kendaraan dari arah yang berlawanan.
"Bolak-balik bus itu mau dihantemin kemana ndak tahu, lalu ada Elf dari bawah, itu mau dihantemin situ, takut semuanya habis, kalau ke kiri jurang, akhirnya langsung ambil ke kanan, tebing itu," jelasnya.
Ia pun merasa bersyukur dirinya bersama keempat anggota keluarganya masih diberikan keselamatan dalam peristiwa nahas tersebut.
Baca juga: Bus Sudah Oleng, Sopir Diduga Tak Menguasai Medan
Danarto mengalami sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya.
Karena saat kecelakaan itu terjadi, dirinya terpelanting keluar dari bus dan masuk ke selokan.
"Sekarang yang saya rasakan di bagian dada agak masih sakit," katanya.
Berita ini telah tayang di Tribun Jogja berjudul:
Kecelakaan Bus di ImogiriKorban Selamat Ceritakan Detik-detik Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Bukit Bego Imogiri Bantul