Menurutnya, kekeliruan itu terjadi karena dipicu waktu pelantikan yang mendesak.
Baca juga: Gerakan Pemuda Islam Laporkan Dugaan Korupsi dan Gratifikasi yang Melibatkan Sejumlah Oknum Pejabat
"Jika pelantikan Senin, seharusnya akhir pekan Jumat atau Sabtu, yang bersangkutan sudah menerima undangan.
Tapi karena kemungkinan undangan baru dikirim hari H karena Minggu libur, diperkirakan terjadi kesalahanan saat menyampaikan undangan karena nama sama dan waktunya mepet," jelas Sayuti.
Meskipun begitu, Asisten III Setdakab Pidie ini menyampaikan bahwa yang sah tetap lah nama yang tercantum dalam SK, sesuai dengan NIP-nya.
Terkait pelantikannya, bisa dilakukan pada waktu lain nantinya.
"Jika ia belum dilantik, bisa dilakukan pelantikan di waktu lain," ucap Sayuti.
ASN Jangan Sibuk Duduk di Warung Kopi
Di antara ratusan pejabat yang dilantik kemarin, salah satunya adalah Drs Ridwandi.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie yang sempat nonjob ini dilantik pada jabatan baru sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
"Saya tidak menyangka datang surat untuk undangan pelantikan ini. Saya sedang di rumah, sedang main dengan anak-anak, tiba-tiba datang surat undangan," ujar Ridwandi di sela-sela perbincangan dengan wartawan.
Baca juga: Polisi Tangkap 3 Penembak Komandan Tim BAIS Pidie, Satu Pucuk Senjata Diamankan
Selain Riswandi, sekretaris lainnya yang dilantik adalah Jamaluddin SAg (Sekretaris Dinas Syariat Islam), Malia Safriani SPd (Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan), Muhammad Husin SAg (Sekretaris Dinas Sosial), Fauzi SKM MM (Sekretaris Dinas Perhubungan), Tirmiza ST (Sekretaris Disperindagkop).
Berikutnya, Muhammad Iqbal ST MSi (Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup), Asnawi SSos (Sekretaris Dinas Pendidikan dan Dayah), Safrizal SAg (Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu), Fauzan Fahmi ST MT (Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga).
Zulkifli ST (Sekretaris Bappeda), dan Turno Junaidi SKM MKM (Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia).
Dalam sambutannya, Bupati Abusyik mengharapkan agar pejabat maupun staf dapat menjaga amanah dipercayakan tersebut.
Bupati mengingatkan para pejabat agar tidak sibuk duduk di warung kopi, tapi harus meningkatkan kinerja dalam memberi pelayanan kepada masyarakat.