News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Minyak Goreng Curah

Polisi Usut Kasus Pre-Order Fiktif Minyak Goreng

Editor: cecep burdansyah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bimoli adalah satu diantara merek minyak goreng yang diproduksi PT Salim Ivomas Pratama (SIMP).

Ayu mengatakan, sejauh ini total ada 22 orang yang menjadi korban IR termasuk dirinya. Besar kerugiannya bervariasi.

"Paling besar sampai ratusan juta. Pokoknya, utang pelaku kepada ke-22 korban, totalnya sampai Rp 1,6 miliar. Korban rata-rata orang sini (Bandung), paling jauh itu di Garut, di Limbangan," ujarnya.

Ayu mengaku sudah melaporkan kasus ini ke Polsek Cileunyi. 

"Kami sudah lapor ke Polsek Cileunyi bareng sama yang lain, lima orang. Ada juga yang lapor ke Polsek Limbangan. Pelaku sempat datang satu kali pas panggilan, selanjutnya tidak datang lagi, menghilang," katanya.

Kemarin, rumah IR di Panyileukan terlihat tak berpenghuni. Kusnandar, tetangga IR, mengatakan rumah itu memang sudah beberapa waktu ditinggalkan pemiliknya.

Ia juga mengatakan, setidaknya sudah ada dua orang yang datang mencari IR ke rumahnya. "Sama, nanyain dia (IR). Sudah lama tidak kelihatan (IR)," ujar Kusnandar.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibharim Tompo, mengatakan semua aduan dari masyarakat, pada prinsipnya akan selalu mereka tindaklanjuti, tak terkecuali kasus dugaan penipuan penjualan minyak goreng dengan modus pre-order yang terjadi di Bandung.

Menurutnya, ada pidana yang bisa diterapkan kepada masyarakat yang melakukan penimbunan atau penipuan.

"Dengan kewenangan yang ada, kita melakukan pengawasan terkait dengan kondisi itu," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, kemarin.

Ditemui saat menghadiri acara vaksinasi di Katapang, Kabupaten Bandung, kemarin, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wobowo, mengatakan warga sebaiknya selalu berhari-hati dengan madel transaksi seperti ini.

Jangan mudah tebujuk harga murah lalu melakukan pembelian dalam jumlah banyak, apalagi belinya dari pihak-pihak yang tidak jelas.

"Rawan terjadi penipuan," ujarnya.

Kapolresta juga memastikan, stok minyak goreng di Kabupaten Bandung sejauh ini masih aman.

"Tidak perlu terjadi panic buying, atau keresahan, sehingga harus beli dalam jumlah besar dan sebagainya, itu tak perlu," ujarnya. "Silakan beli secara biasa, di tempat-tempat yang sudah resmi." (nazmi abdurahman/lutfi a mauludin)

Baca juga: Modus Pre-Order Minyak Goreng Fiktif, Puluhan Ibu-ibu Jadi Korban, Kerugian Miliaran

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini