TRIBUNNEWS.COM - Telah terjadi kecelakaan antara Kereta Api Dhoho relasi Blitar-Surabaya dengan bus Harapan Jaya di Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur,
Kecelakaan maut ini terjadi di perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu pada Minggu (27/2/2022) pagi sekitar pukul 05.16 WIB.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur, Kombes Dirmanto mengatakan kecelakaan tersebut terjadi karena kelalaian supir bus.
"Bus harapan jaya ini tidak memperhatikan keadaan lokasi sehingga terjadilah kecelakaan," ujar Kombes Dirmanto, Minggu (27/2/2022), dikutip dari Kompas TV.
"Jadi ini dapat disimpulkan bahwa penyebab terjadinya laka karena kelalaian dari supir bus itu," tandasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS Kecelakaan Kereta Api Doho vs Bus Pariwisata Harapan Jaya di Tulungagung
Baca juga: Bus Harapan Jaya Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, 4 Orang Meninggal
Ia juga mengatakan, seharusnya tiap kendaraan yang melintasi palang kereta api tanpa pintu harus lebih mawas.
"Seharusnya para pengemudi kendaraan ini kalau mau melewati palang kereta api mereka memperhatikan dulu, apalagi tidak ada palang pintunya," kata Dirmanto.
Kronologi
Diwartakan Surya.co.id, Ada tiga bus yang disewa untuk berwisata, untuk mengangkut 128 karyawan.
Bus pertama berhasil melintasi rel kereta api Rapih Doho Relasi Blitar-Surabaya.
Namun saat bus kedua ini akan melewati rel, datang kereta dari selatan.
Bus tertabrak di bagian belakang sebelah kanan.
Bus terlempar dan berputar hingga kepala bus membentur gerbong kedua.
Akibatnya bagian depan maupun belakang bus hancur.