Ia juga mengatakan cukup kecewa dengan keluarga pasien yang sama sekali tidak melakukan komunikasi apakah ayahnya itu sudah sampai atau belum ke desa.
Menurutnya jika saja ada komunikasi ke pihak desa maka keberadaan ayahnya itu bisa diketahui sejak malam kejadian.
Baca juga: Cerita Nenek Ruhiyah Selamat Setelah Tertimbun Longsor di Garut, Merangkak Meski Mata Tertutup Tanah
"Yang saya tanyakan kok enggak komunikasi gitu, gak berkabar apakah ayah saya udah sampai apa belum," ucapnya.
Asep kini berada di Puskesmas Mekarmukti dan sedang menjalani perawatan.
Sementara ambulans yang ia kendarai diketahui ringsek dan masih berada di dasar jurang menunggu untuk dievakuasi.
Sekretaris Camat Mekarmuktin, Mamun Gunawan mengatakan pengendara yang melintas di kawasan Tanjakan Eras agar berhati-hati karena lokasi tersebut rawan kecelakaan.
"Tanjakannya cukup panjang, berbelok curam, aspalnya banyak bergelombang, membahayakan jika tidak hati-hati mengemudi," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kisah Sopir Ambulans di Garut Terjebak di Dasar Jurang Semalaman, Mobil Terperosok, Ini yang Dialami