TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kali Semarang berwarna merah pekat pada Sabtu (9/4/2022).
Terutama di aliran dekat jembatan Pasar Johar.
Menurut keterangan warga sekitar, Kali Semarang berubah warna jadi merah sejak siang hari.
Kondisi itu sempat dikhawatirkan warga.
Sebab, mereka takut kali Semarang tercemar limbah.
"Memang kondisi tak berbau, kami takut kena limbah atau sejenisnya," ucap warga Purwodinatan, Abdul Hamim (52) kepada Tribunjateng.com.
Baca juga: Polisi Sita Dua Meriam Spiritus dari Tangan Dua Bocah di Kudus
Baca juga: Geger Sapi Warga Sragen Mati Mendadak, Awalnya Sehat, Makan Rumput Lalu Kejang-kejang
Baca juga: Demo Mahasiswa di Makassar Didukung Emak-emak: Jangan Berhenti Nak, Turunkan Harga Minyak
Kali Semarang yang sarat sejarah itu, diakui warga baru sekali ini berwarna merah.
Sebelumnya tak pernah terjadi peristiwa seperti ini.
"Puluhan tahun hidup di pinggiran Kali Semarang baru pertama ini sungai berwarna merah," imbuh Hamim.
Ia mengatakan, aliran kali Semarang yang berwarna merah terjadi sepanjang sekira 2 kilometer.
Di sepanjang aliran Kali Semarang juga tak ada pabrik maupun kegiatan industri tekstil.
"Ya coba ini kita cari tahu, sejauh ini memang tak berdampak apa-apa terhadap warga," terangnya.
Baca juga: Mobil Boks Oleng Tabrak Minibus di Garut, Sopir Sempat Terjepit, Alami Luka di Kepala
Baca juga: Viral Wanita Masuk Masjid Bawa Senjata, Sebelumnya Pemilik Warteg Dibacok Ketika hendak Tahajud
Warga lainnya, Fikri mengatakan, kondisi Kali Semarang berwarna merah hanya merusak pemandangan kali Semarang yang sarat sejarah.
"Iya ngeri, kayak darah," katanya kepada Tribunjateng.com.