Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNNEWS.COM, DHARMASRAYA - Kedua bocah ini bernama Fatir Nurrahman (12) dan Miftahul Rahma (12) yang beralamat di Jorong Piruko Tengah, Nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya hanyut di aliran Sungai Batanghari.
Lokasi kejadian berada di dekat Masjid Tuo, Jorong Sitiung Koto, Nagari Sitiung, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (17/4/2022).
Edison selaku Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Dharmasraya mengatakan, awalnya kedua korban bersama belasan orang lainnya pergi berenang ke aliran sungai Batanghari dekat Masjid Tuo Sitiung.
Ia mengatakan, sekitar pukul 07.00 WIB korban dan teman-temannya berangkat ke aliran sungai untuk berenang.
Baca juga: Heboh Jejak Harimau di Batanghari, BKSDA Turun Tangan, Warga Siapkan Anak Kambing untuk Umpan
"Sekitar pukul 07.30 WIB dua orang anak hanyut dan kemudian tenggelam," kata Edison.
Pada saat kedua korban hanyut, teman-temannya tidak berani untuk membantu dikarenakan air sungai dalam.
Aliran sungai ini memiliki kedalaman lebih kurang 10 meter.
Selanjutnya teman-teman korban pergi meminta bantuan kepada masyarakat yang ada di sekitar kejadian.
"Masyarakat pun datang membantu dengan peralatan seadanya.
Korban pertama ditemukan 08.30 WIB, korban kedua pukul 09.00 WIB," kata Edison.
Selanjutnya korban dibawa ke puskesmas dan dinyatakan sudah meninggal dunia.
"Saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka," katanya.
Edison berharap masyarakat dan para orang tua tidak mengizinkan anak-anak berenang di aliran sungai tanpa ada pengawasan dari orang dewasa atau orang tua. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kronologi Dua Remaja Tewas Akibat Hanyut di Sungai Batanghari Kabupaten Dharmasraya