News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Emak-emak di Surabaya Digigit Anjing Tetangga, Korban Kemudian Mendapatkan Ancaman

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anjing Herder Seorang nenek berinisial SK (66) warga Surabaya, Jawa Timur digigit anjing herder milik tetangganya,

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Seorang nenek berinisial SK (66) warga Surabaya, Jawa Timur digigit anjing herder milik tetangganya, Senin (9/5/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

Anjing tersebut lepas dari talinya dan dari pengawasan pemilik, sehingga menyerang korban.

Akibatnya, celana legging korban robek berikut kulit paha dan lutut serta bagian pinggang kanan.

Korban yang berteriak, sontak membuat pemilik anjing keluar dari rumahnya.

Alih-alih meminta maaf, pemilik anjing tersebut malah memaki korban dan sempat melakukan pengancaman.

Baca juga: Para Ilmuwan Khawatir Anjing Bisa Sebabkan Wabah Hepatitis Akut pada Anak

Lantaran tak ada itikad baik, korban ditemani kuasa hukumnya, Abdul Malik langsung melaporkan kejadian itu ke Polrestabes Surabaya.

Ditemui setelah laporan, SK melalui Abdul Malik menyebut jika dirinya sempat menunggu itikad baik dari pemilik anjing yang juga bertetangga itu.

"Bukannya minta maaf, ibu ini malah dimaki. Lalu diancam," sebut Malik, Selasa (10/5/2022).

Bentuk pengancaman itu, menurut Malik dilakukan oleh anak pemilik anjing yang mengaku sebagai pengacara.

Baca juga: Kesaksian Ayah Korban Seluncuran Kolam Renang Surabaya: Tiba-tiba Sudah di Tanah

"Dia bilang akan bakar rumah klien saya kalau macam-macam. Selain itu juga ngaku pengacara dan menunjukkan sebuah pistol," imbuhnya.

Tak hanya itu, terlapor yang diduga berinisial TH itu juga sempat melontarkan kata-kata arogan kepada korban.

"Sempat bilang, silakan lapor polisi, saya kasih uang 1 Milyar pasti beres," lanjutnya.

Ia berharap, kasus yang menimpa SK itu segera diproses oleh polisi.

"Kasian ibu ini (SK) sudah sepuh. Harus menahan sakit luka robek akibat serangan anjing, belum lagi menerima perlakuan yang tidak pantas. Apalagi mengaku sebagai pengacara. Polisi harus sesegera mungkin memproses laporan kami demi keadilan," harap Malik.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini