"Di sini bom nya," sambil mengangguk kepalanya, karena tangan dan kakinya diikat.
Namun tiba-tiba salah seorang datang mendatangi kerumunan massa itu dan mengaku tidak asing dengan wajah pelaku.
"Kayak orang Desa Balagedog, Kecamatan Sindangwangi. Ia diduga mengalami kelainan jiwa," jelas dia.
Sampai berita ini ditulis pelaku saat ini masih terikat dan warga dari berbagai daerah masih menonton langsung.
Sampai saat ini pihak kepolisian belum memberikan keterangan, terkait meredaknya isu penangkapan bom di Alun-alun Leuwimunding.
Penulis: Eki Yulianto
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING News, Pria di Majalengka Mengaku Bawa Bom, Diikat di Mistar Gawang Alun-alun, Polisi Siaga