TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga mengungkap detik-detik mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (2/6/2022).
Menurut keterangan warga tersebut, Haryadi Suyuti ditangkap saat berada di depan rumah dinas Wali Kota di Jalan Timoho, sekitaran pukul 15.30 WIB.
Warga itu mengatakan, Haryadi datang dengan menggunakan mobil Avanza.
Setibanya di depan rumah Dinas Wali Kota, Haryadi dipindahkan ke mobil bertuliskan Brimob Polda DIY.
"Jadi, tadi itu ada bus Brimob parkir di depan rumah dinas, terus ada yang jalan dari Balai Kota, tiga laki-laki, dan satu perempuan. Setelah itu, baru datang mobil Avanza, nah itu ternyata Pak Haryadi, ikut masuk bus."
"Ya, tadi itu Pak Haryadi, di depan rumah dinas. Datangnya pakai mobil avanza warna hitam, kemudian pindah ke mobil Brimob," jelas warga yang enggan disebut namanya.
Baca juga: KPK Segel Ruang Wali Kota Yogyakarta dan Sejumlah Ruang Lain di Balai Kota
Saksi mengaku melihat jelas sosok yang memegang tampuk pimpinan Balai Kota Yogyakarta selama dua periode terakhir itu berpindah mobil.
Hanya saja, dirinya tidak tahu menahu terkait pemandangan yang terjadi di depan matanya.
"Yang jelas tadi Pak Haryadi tidak bawa apa-apa, bahkan ngga pakai masker juga. Tapi pakai topi dan jaket berwarna coklat, ngga tahu dibawa kemana itu tadi," cetusnya.
Tribunjogja.com berusaha menghubungi nomor telepon Haryadi Suyuti namun tak bisa dihubungi.
Informasi yang diterima Tribunjogja.com, selain Haryadi Suyuti ada dua kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) ikut dibawa oleh lembaga anti rasuah itu.
Sama dengan Haryadi Suyuti, dua kepala dinas yang disebut-sebut ikut serta dibawa aparat pun tidak tersambung lagi panggilannya hingga petang.
Tribunjogja.com kini sedang berusaha mengkonfirmasi ke KPK soal kabar penangkapan itu.
KPK Datang Kamis Siang
Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakara, Sumadi membenarkan perihal kedatangan petugas KPK pada Kamis (2/6/2022) siang.
Hanya saja Sumadi mengatakan tidak melihat langsung aktivitas mereka selama di Balai Kota Jogja sebab ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
Namun dia memastikan yang datang benar petugas KPK.
"Tadi siang saya setelah rapat dari Pemda DIY di Kepatihan, saya ke Balai Kota."
"Setelah itu, pas saya mau mulai kegiatan, jam 13.00, kemudian ada petugas KPK," jelasnya.
"Ada tiga orang, menunjukkan identitas, saya lihat itu benar. Terus, mohon izin untuk melakukan penyegelan ruang Wali Kota."
"Setelah itu, saya kooperatif, ya monggo, silakan saja, terus kemudian saya tinggal rapat," kata Sumadi.
Baca juga: PROFIL Haryadi Suyuti, Eks Wali Kota Yogyakarta yang Terkena OTT KPK karena Dugaan Suap
Dengan begitu dia Sumadi tidak menyaksikan proses penyegelan ruang yang dulu ditempati Haryadi Suyuti .
Sama halnya dengan informasi seputar berkas-berkas, serta siapa saja, yang dibawa oleh KPK.
"Iya, setahu saya begitu (disegel). Terus saya tinggal. Saya kan ada rapat, jadi pindah ke ruang rapat sampai sore. Lalu, setelah itu saya pulang dan tidak ada komunikasi dengan yang bersangkutan (Haryadi)," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Detik-detik Mantan Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti Dipindah ke Mobil Brimob ( Tribunjogja.com | Aka )