News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bupati Majalengka Beri Bantuan kepada Pasutri Tukang Becak dan Buruh Serabutan yang Ibadah Haji

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Majalengka didampingi sang istri mengunjungi pasangan suami istri Eme (65) dan Icih (62) yang akan berangkat ke Tanah Suci dan memberikan bantuan di Desa/Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, Kamis (9/6/2022)

TRIBUNNEWS.COM, MAJALENGKA - Pasangan suami istri Eme (65) dan Icih (62) asal Dusun Jatiraga, Desa/Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat akan berangkat menunaikan ibadah haji ke Arab Saudi.

Eme merupakan pengayuh becak dan Icih buruh serabutan.

Mereka dihadapi dengan belum memiliki bekal sama sekali melakukan perjalanan hingga tiba kembali ke rumah nanti.

Diketahui, seluruh tabungan mereka sejak tahun 2000 lalu telah habis membayar biaya pendaftaran hingga akhirnya lunas.

Namun, tampaknya mereka kini merasa lega.

Setelah, Bupati Majalengka Karna Sobahi langsung mengunjungi rumahnya dan memberi bekal perjalanan ibadah haji mereka.

Baca juga: Kementerian Kesehatan Ingatkan Petugas Kesehatan Haji juga Diminta Jaga Stamina dan Taat Prokes

Pantauan Tribun, Karna Sobahi tiba didampingi istri, Kepala Kemenag, Camat Kadipaten, Kapolsek dan Danramil Kadipaten.

Rombongan langsung disambut oleh Eme dan Icih di depan rumahnya.

Bupati menanyakan perjalanan ikhtiar mereka hingga akhirnya bisa terdaftar sebagai calon jemaah haji yang berangkat tahun ini.

"Sudah berapa lama Bapak, Ibu ini menabung?," ujar Karna.

"Daftar 2012, nabung mah dari tahun 2000, Bapak," jawab Icih.

Lima belas menit setelah berbincang, Bupati langsung memberikan sebuah amplop yang diterima oleh Eme.

Sementara, istri Bupati juga memberikan bingkisan yang diketahui berisi mukena dan baju muslim.

Bupati Majalengka mengaku bangga dengan ada warganya yang menunaikan ibadah haji lewat ikhtiar yang luar biasa.

"Akan merasa bangga dan bersyukur ya, ketika seorang pemimpin dengar ada rakyatnya yang melaksanakan atau berangkat haji."

"Tapi akan lebih bersyukur lagi, Bupati menerima laporan ada rakyat yang berangkat naik haji hasil mengais dari profesi sebagai tukang becak."

"Apalagi, setelah mereka bercerita, mendengar tabungannya setiap hari menyisihkan sebanyak Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, jadi ini sudah luar biasa semangatnya untuk berangkat ke Tanah Suci," ujar Karna kepada Tribun, Kamis (9/6/2022).

Baca juga: Kementerian Kesehatan Ingatkan Petugas Kesehatan Haji juga Diminta Jaga Stamina dan Taat Prokes

Pihaknya menyebut, perjalanan kisah yang dilalui Eme dan Icih belum tentu bisa dilakukan oleh orang lain, termasuk pejabat.

Sehingga, ia pun sangat mengapresiasi dan bangga kepada pasangan yang bakal berangkat ke tanah suci pada tanggal 11 Juni 2022 nanti.

"Dari jumlah pendapatan keseharian yang hanya Rp 20 ribu, Rp 30 ribu hingga Rp 50 ribu, pasangan ini bisa mendaftar haji. Ini sangat luar biasa dan jarang terjadi. Ketika banyak pejabat, banyak orang yang punya banyak uang belum tentu ada niat berangkat haji," ucapnya.

Eme dan Icih tampak haru bahagia.

Selepas menerima bantuan dari Bupati dan istrinya, Eme dan Icih langsung berucap syukur dan tak menyangka mendapatkan bantuan tersebut.

"Alhamdulillah senang pastinya. Semoga Pak Bupati selalu diberi kesehatan dan lancar rezekinya. Ini bantuan akan dipergunakan semestinya untuk bekal berangkat ke Tanah Suci," ujar Icih.

Penulis: Eki Yulianto

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bupati Majalengka Temui Tukang Becak yang Nabung Puluhan Tahun Agar Naik Haji, Beri Uang untuk Bekal

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini